Berita Salatiga
Beli HP di Salatiga Pakai Uang Palsu, Warga Pandean Magelang Dibekuk Polisi. Ada Alat Pembuat di Kos
Seorang pria berinisial AE (27), warga Pandean, Kabupaten Magelang, diamankan polisi setelah membeli hp menggunakan uang palsu di Kota Salatiga.
Penulis: Hanes Walda Mufti U | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SALATIGA – Seorang pria berinisial AE (27), warga Pandean, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, diringkus Satreskrim Polres Salatiga karena membeli handphone menggunakan uang palsu.
AE membeli telepon genggam tersebut di sebuah konter di wilayah Kecandran, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Sabtu (11/3/2023) malam.
Baca juga: Warga Ungaran Semarang Pakai Uang Palsu untuk Belanja di Pasar Sukoharjo, Harus Kembali ke Penjara
Kasat Reskrim Polres Salatiga AKP Arifin Suryani mengatakan, kasus ini terungkap setelah pihaknya menerima laporan dari pemilik konter.
"Motifnya, transaksi pembelian HP Merk Samsung Type A32 dengan cara COD, harga yang disepakati, Rp2,6 juta."
"Namun, setelah pemilik konter menutup toko dan menghitung uang hasil penjualan, pemilik konter curiga ada uang palsu sejumlah Rp1.150.000," kata Arifin, Selasa (14/3/2023).
Pihaknya langsung bergerak cepat dengan melakukan penyelidikan dan berhasil memancing AE.
Lewat unggahan di media sosial Facebook, AE menyetujui melakukan transaksi langsung atau cash on delivery (COD) di parkiran Mall Pelayanan Publik di depan Saloka Park, Minggu (13/3/2023) malam.
"Pada saat transaksi dan digeledah, didapati uang palsu nominal Rp50.000 sebanyak 24 lembar, berada di dalam tas pelaku," jelas Arifin.
Baca juga: Warga Pulosari Pemalang Ditangkap Polisi, Sengaja Beli Rokok Pakai Uang Palsu di Purbalingga
AE dan barang bukti tersebut kemudian digelandang Unit Resmob Polres Salatiga ke Mapolres Salatiga untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Polisi juga menggeledah kamar kos AE di daerah Magelang dan menemukan alat pembuat uang palsu.
"Ditemukan banyak uang pecahan Rp50.000 yang diduga palsu beserta alat yang digunakan untuk membuat uang palsu," katanya.
Arifin menyatakan, pemeriksaan belum rampung sehingga pihaknya belum memastikan pasal mana yang akan digunakan untuk menjerat hukum pelaku. (*)
Baca juga: Keren! 96,5 Persen Warga Purbalingga Sudah Tercover BPJS Kesehatan
Baca juga: 6 Jam, Gunung Merapi Dua Kali Keluarkan Awan Panas Guguran. Hujan Abu Selimuti Dua Dusun di Sleman
Menolak Dirawat Inap, Pasien RSUD Salatiga Nekat Melompat dari Lantai 4 Ruang Flamboyan |
![]() |
---|
Coretan Bernada Anti-Polisi Bermunculan di Salatiga, Kapolres Perintahkan Cari Pelaku |
![]() |
---|
Satu Polisi Terluka di Kepala Kena Lemparan Batu saat Kericuhan di Depan Mapolres Salatiga |
![]() |
---|
Massa Ricuh Padati Depan Mapolres Salatiga, Lempar Batu, Gotong Pagar, hingga Goyangkan Pohon |
![]() |
---|
Tolak Tidur dengan Istri, Suami di Salatiga Ternyata Cabuli Anak Tiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.