Berita Banyumas

Kisah Pemilah Sampah di Sumpiuh Banyumas, Setiap Hari Hirup Bau tak Sedap tapi Senang karena Manfaat

Sejak pukul 07.00 WIB ia sudah sampai di hanggar. Minah langsung disuguhkan dengan pemandangan tumpukan sampah yang menggunung.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rustam Aji
ist/dok pertamina
TUMPUKAN SAMPAH - Minah saat akan memulai aktifitasnya memilah sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Sabtu (3/5/2025). 

Taufiq menjelaskan program CSR yang dijalankan bersama masyarakat ini merupakan wujud dari penerapan komitmen ESG (Environment, Social, Governance) yang dijalankan Pertamina.

Selain itu program ini juga ikut berkontribusi terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs). 

Utamanya pada poin 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab), poin 2 (Tanpa Kelaparan), poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).

Baca juga: Bupati Pati Ngotot Ingin Jalankan Kebijakan 5 Hari Sekolah di TK sampai SMP, Ini Alasannya

Minah berharap TPST Sumpiuh terus berjalan agar ia dan rekan-rekan tetap mengais rejeki dari sampah.

"Saya bersyukur Pertamina dapat hadir membantu mendampingi kami, memberikan kegiatan pelatihan-pelatihan. Lumayan kami juga bisa sejenak melepas penat sambil belajar agar pengolahan sampah di tempat kami menjadi lebih optimal," ucapnya.

Ia ingin agar TPST Sumpiuh terus berjalan, makin banyak pelanggannya agar tetep bisa kerja dan bantu ekonomi keluarga.

"Kerja di sini saja sudah senang, ternyata pekerjaan saya bermanfaat untuk kebersihan lingkungan," tutupnya.(jti)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved