Vaksinasi Kini Sasar Santri, Target 70 Persen Masyarakat Kendal Sudah Tervaksin pada Agustus 2021

TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL - Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kendal mulai menyasar santri pondok pesantren (ponpes) di 20 kecamatan.

Di Ponpes Al Fadlu Wal Fadhilah 2, Jalan Srogo Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, 1.500 santri dijadwalkan mengikuti vaksinasi selama 3 hari.

Pelaksanaan pertama dimulai pada Senin (5/7/2021) diikuti 500 santri yang dipantau langsung Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi serta Bupati Kendal Dico M Ganinduto.

Baca juga: Vaksinasi Covid di Kendal Terus Digenjot, Bupati Targetkan 75 Persen Warga Tervaksin pada Agustus

Baca juga: Persiapan PTM Terbatas Tetap Dilakukan di Kendal, Termasuk Kebut Vaksinasi Guru

Baca juga: Khaerul Setor Rp 1 Juta Tiap Bulan, Dua Jukir Nakal Ditangkap, Libatkan Oknum Pegawai Pemkab Kendal

Baca juga: Lima Bulan Curi Belasan Motor, Begini Aksi Asrori di Kendal: Saya Manfaatkan Kelengahan Calon Korban

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi di Kendal yang sudah mulai menyasar para santri.

Khususnya dengan melibatkan Bhayangkari Polres Kendal bekerja sama dengan Pemda dan Kodim 0715 Kendal.

Menurutnya, terobosan ini bisa dicontoh dan dikembangkan oleh seluruh Polres di Jawa Tengah agar pelaksanaan vaksinasi lebih menyebar dan merata.

Sehingga, perlahan semua lapisan masyarakat bisa tervaksin untuk membentuk hard immunity.

"Vaksin ini bukan obat, tetapi diperlukan untuk menciptakan hard immunity atau kekebalan komunal."

"Meskipun demikian, masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (5/7/2021).

Lebih lanjut, Irjen Pol Ahmad Lutfhi menyebutkan, Polda Jateng saat ini sudah memiliki 320 gerai vaksin di masing-masing Polres.

Dengan ketersediaan stok vaksin, masyarakat bisa langsung mendaftarkan diri melalui online, baik vaksinasi yang dicanangkan Polres, Kodim, maupun pemerintah daerah. 

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto mengapresiasi antusiasme santri mengikuti vaksinasi.

Dengan ini, Dico optimis proses vaksinasi bisa menyasar semua lapisan masyarakat dan tercapai target 70 persen penduduk Kendal tervaksin pada Agustus 2021.

"Pemda akan melibatkan semua pondok pesantren dalam program vaksinasi."

"Ini dinamika yang bagus yang harus diciptakan di lapangan agar seluruh masyarakat Kendal terpanggil bersama menyukseskan program vaksinasi."

"Sehingga target 70 persen bisa tercapai pada akhir Agustus 2021," harapnya melalui Tribunbanyumas.com, Senin (5/7/2021).

Pengasuh Ponpes Al Fadlu wal Fadhilah, Alamudin Dimyati Rois mengatakan, pelaksanaan vaksinasi di tempatnya dibagi menjadi 3 tahap.

Pertama menyasar 490 santri diikuti 2 tahapan hingga 1.500 santri. 

Menurutnya, vaksinasi ini sangat diperlukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan pesantren.

Sehingga tidak terjadi klaster penyebaran Covid-19 di lingkungan para santri. 

"Kami berterima kasih atas fasilitasi vaksinasi yang diberikan Polres Kendal bersama pemerintah kabupaten dan TNI."

"Sehingga nanti semua santri bisa tervaksin," tuturnya. (Saiful Ma'sum)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Pemilik Warung Makan di Karanganyar Diminta Pasang Tulisan Hanya Layani Take Away

Baca juga: Nining Tetap Jualan Padahal Wisata Balekambang Karanganyar Ditutup: Buat Tambah-tambah Beli Beras

Baca juga: Dilarang Berjualan selama PPKM Darurat, PKL di Kebumen Bakal Terima Bansos Tunai Rp 750 Ribu

Baca juga: Diketuai Frans Haidar, Berikut Tugas Pokok Tim Supervisi Bentukan Pemkab Kebumen