Penanganan Corona

Cerita Relawan Pemakaman Jenazah Covid-19 di Semarang: Pastinya Lelah Tapi Bangga Bisa Mengabdi

Mengenakan wearpack merah, para relawan sedang bersusah payah menurunkan peti jenazah pasien Covid-19 dari mobil jenazah, di Kota Semarang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/IWAN ARIFIANTO
Beberapa Relawan Semarang Hebat sedang menjalankan tugasnya, memakamkan pasien Covid-19 yang meninggal dunia di TPU Candisari Kota Semarang, Rabu (16/6/2021). 

Padahal saat pulang ke rumah, dia sudah membersihkan semua peralatan yang dikenakan. 

"Itu saat awal jadi relawan pemakaman, sekarang mereka sudah paham apa yang saya jalani," ungkapnya. 

Hal yang sama dialami oleh Pelo. 

Relawan kawakan Kota Semarang itu berkata, terkadang harus mengorbankan waktu bersama keluarga jika tiba-tiba ada panggilan mendadak untuk pemakaman pasien Covid-19.

"Ketika malam hari asyik main menemani anak tiba-tiba harus berangkat untuk pemakaman," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (16/6/2021). 

Dia menuturkan, kadangkala para relawan juga melengkapi peralatan secara swadaya. 

Seperti kebutuhan masker, sepatu bot, hand sanitezer, dan lainnya. 

"Kami berupaya swadaya yang penting tugas kemanusiaan tetap berjalan," katanya. 

Dia mengatakan, dari puluhan relawan pemakaman sejauh ini tak pernah ada yang terkena Covid-19.

Meski setiap hari harus berjibaku dengan mayat pasien Covid-19.

"Alhamdulillah tak ada yang kena." 

"Kami juga sekarang sudah divaksin." 

"Semoga terus sehat biar terus bisa bertugas," tuturnya. (Iwan Arifianto)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Pasokan Kini Aman, Warga Winong Banjarnegara Manfaatkan Kincir untuk Salurkan Air Bersih ke Rumah

Baca juga: Panitia Pentas Kuda Lumping di Banjarnegara Buka Suara: Kami Juga Sudah Dapat Izin Polsek Madukara

Baca juga: Kisah Sukses Petani di Kejajar Wonosobo, Berangkat Haji dan Kuliahkan Anak Menjadi Dokter

Baca juga: Dirikan KPSM, Cerita Pemuda Desa Patakbanteng Wonosobo Atasi Masalah Sampah di Hulu Serayu

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved