Ada Tambahan 16 Pedagang Positif Covid-19 di Pasar Wage Purwokerto, Beberapa Lapak Tetap Buka

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Jumlah pedagang di Pasar Wage Purwokerto yang positif Covid-19 terus bertambah.

Per kamis (23/7/2020) dari 38 penambahan pasien positif covid-19 di Banyumas, sebanyak 16 di antaranya adalah para pedagang Pasar Wage Purwokerto.

Mereka terdeteksi dari hasil lanjutan swab tambahan bagi para pedagang Pasar Wage yang sebelumnya hanya ada 5 kasus positif covid-19.

Dari hasil tersebut 16 orang ini ternyata masih memiliki keterkaitan dengan beberapa seorang juragan pasar yang sudah terkonfirmasi positif sebelumnya.

• Gadis 13 Tahun Digilir Lima Orang Seusai Kencan Buta di Facebook

• Ini Pesan Mendikbud Nadiem Makarim di Hari Anak Nasional

• Peringati Hari Anak Nasional, Forum Anak Banyumas Keluhkan Pembelajaran Daring

• Tidak Sedikit Masyarakat Banyumas Anggap Test Virus Corona Massal Menakutkan, Bupati Angkat Bicara

Seperti yang disampaikan oleh, Kepala UPTD Pasar Wage, Arif Budiman yang mengatakan ada keterkaitan antara penderita Covid-19 di pasar.

"Dari 16 orang ini pedagang semua dan memilik keterkaitan satu sama lain."

"Jadi di sini ada satu juragan dan pedagang lainnya mengambil dari pedagang tersebut itu semuanya positif,"  katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (23/7/2020).

Meski demikian, Arif tidak mengetahui secara pasti bagaimana penyebarannya.

"Pasar Wage adalah pasar yang heterogen."

"Selain itu, pedagang maupun pembeli berasal dari berbagai daerah bahkan ada pula yang dari luar daerah seperti Wonosobo hingga Ciamis," imbuhnya.

Pihaknya mengungkapkan jika dari 16 lapak milik pedagang yang terkonfirmasi positif covid 19, masih ada lapak yang buka.

"Kalau lapak yang masih buka, yang melayani adalah anggota keluarganya."

"Namun dampak sosialnya lapak itu tidak ada yang berani mendekat," jelasnya.

Pihak pasar juga sudah melakukan protokol kesehatan secara ketat.

Dimana keluarga dari pedagang yang positif covid-19 yang masih berdagang diharuskan menggunakan face shield selain masker.

Terlihat juga penjagaan dari berbagai instansi baik dari Dinas Perhubungan, Aparat TNI dan Polri.

Penyemprotan disinfektan juga dilakukan secara mandiri dan berkala.

• Di Balik Suara Melengkingya, Judika Sempat Alami Gangguan Pita Suara

• Bisnis Rumah Mewah di Tegal Justru Melonjak saat Pandemi Virus Corona

• Profil Calon Penantang Gibran di Pilkada Solo, Seorang Penjahit Baju dan Ketua RW

• Judi Togel Kembali Marak, WLY Ditangkap Sat Reskrim Polresta Banyumas

Diberitakan sebelumnya jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas telah melakukan langkah strategis dengan melakukan tracking melalui swab massal dalam dua minggu terkahir ini.

Pemkab Banyumas telah melakukan swab massal sebanyak 2.168 orang dengan hasil yang sudah keluar sebanyak 1.897 orang.

Dimana ada lagi tambahan positif sebanyak 38 orang.

Adapun 38 orang yang dinyatakan positif, dimana 16 orang diantaranya adalah pedagang Pasar Wage Purwokerto. (Tribunbanyumas/jti)