Berita Tegal

Bisnis Rumah Mewah di Tegal Justru Melonjak saat Pandemi Virus Corona

Berbeda dengan beragam bisnis yang menurun karena pandemi virus corona, perkembangan properti di Tegal, Jawa Tengah justru disebut meningkat.

Editor: Rival Almanaf
Istimewa
CitraLand Tegal(Dok. CitraLand Tegal) 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Berbeda dengan beragam bisnis yang menurun karena pandemi virus corona, perkembangan properti di Tegal, Jawa Tengah justru disebut meningkat.

Setidaknya hal itu disampaikan Associate Director Grupp Ciputra Johan Giam.

Ia mengatakan, bisnis perumahan mewah di Kota Tegal, Jawa Tengah tetap bergerak meski di tengah pandemi Covid-19.

Menurut Johan, selain untuk ditinggali, properti-properti tersebut juga digunakan sebagai investasi.

Profil Calon Penantang Gibran di Pilkada Solo, Seorang Penjahit Baju dan Ketua RW

Judi Togel Kembali Marak, WLY Ditangkap Sat Reskrim Polresta Banyumas

Satlantas Polres Pekalongan Panggil Emak-emak yang Viral Setelah Main TikTok di Exit Tol Setono

Bek PSIS Semarang akan Bersaing dengan Pemain Naturalisasi di Timnas, Bagaimana Peluangnya?

Mayoritas investor di Kota Tegal yang merupakan pengusaha lokal membeli hunian di atas Rp 1 miliar.

Ini karena pasar sewa untuk tenaga kerja asing atau ekspatriat yang bekerja di industri atau pabrik di sekitar Kota Tegal terus bertambah.

Johan menyebut, fenomena ini juga terjadi di pengembangan CitraLand Tegal.

Menurutnya, saat masa pandemi, pembelian rumah mewah meningkat.

"Saat ini pembelian rumah menengah atas dengan cara cash keras (1 bulan) dan cash betahap (4 bulan) di CitraLand Tegal pun meningkat," kata Johan melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (23/7/2020).

Saat ini harga hunian di pengembangan tersebut berkisar antra Rp 1,4 miliar-Rp 4 miliar.

Perumahan yang dikembangkan oleh Ciputra Group ini menyediakan rumah siap huni dan indent.

Selain rumah, pengembang juga menyediakan ruko dengan harga Rp 1,7 miliar per unit.

Pada Bulan Juli, CitraLand Tegal memberikan penawaran pembayaran uang muka sebesar 10 persen yang dapat dicicil sebanyak 6 kali atau 6 bulan.

Project Manager CitraLand Tegal Yusuf Fakhrudin menyebutkan, peningkatan penjualan perumahan tak terlepas dari ramainya area komersial atau ruko di Kota Tegal serta dekat dengan fasilitas umum kota seperti rumah sakit, mal, dan sebagainya.

Johan menambahkan, setidaknya ada tiga alasan mengapa minat investasi di sektor hunian mewah di Kota Tegal meningkat.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved