Teror Virus Corona
Mulai Hari Wajib Gunakan Masker! Achmad Yurianto: Lindungi Diri Sendiri dan Orang Lain
"Mulai hari ini sesuai rekomendasi dari WHO, seluruhnya gunakan kebijakan wajib menggunakan masker untuk semua."
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Sesuai rekomendasi World Health Organization (WHO), Pemerintah Pusat meminta kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan master mulai Minggu (5/4/2020).
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto.
Permintaan itu disampaikannya terkait terus bertambahnya jumlah warga yang terpapar virus corona.
Penggunaan masker sesuai rekomendasi WHO itu sekaligus untuk mencegah penyebaran Covid-19.
• PDP Asal Kejobong Juga Meninggal, Bupati Purbalingga: Perempuan Usia 54 Tahun
• Awas, Hoaks Kuota Gratis 100 GB, Operator Informasikan Fakta Ini
• Perempuan Asal Pati Positif Corona Tanpa Gejala, Safin: Tinggal di Asrama Kantor Swasta di Kudus
• Bukti Masih Banyak Warga Tidak Peduli Virus Corona, Update 5 Maret: Tambah 181 Positif Covid-19
"Mulai hari ini sesuai rekomendasi dari WHO, seluruhnya gunakan kebijakan wajib menggunakan masker untuk semua."
"Semua harus menggunakan masker," kata Yurianto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Minggu (5/4/2020).
Seperti dilansir dari Kompas.com, Yurianto menjelaskan, masyarakat umum dapat menggunakan berbahan dasar kain.
Sedangkan tenaga kesehatan wajib mengenakan masker bedah atau masker N95.
Menurut dia, penting bagi seluruh masyarakat untuk menggunakan masker.
Karena, ketika seseorang berada di luar rumah akan ada banyak sekali ancaman penularan virus.
Disarankan, penggunaan masker kain tidak lebih dari empat jam.
Setelahnya, masker harus dicuci menggunakan sabun dan air dan dipastikan bersih sebelum dipakai kembali.
"Lindungi diri sendiri dan orang lain. Semua menggunakan masker pada saat keluar rumah terutama," ujar Yurianto.
Di samping itu, Yurianto juga tetap mengingatkan pentingnya jaga jarak pada saat berkomunikasi.
Lalu mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta tidak keluar rumah jika tak ada kepentingan yang mendesak.
"Karena siapapun tidak pernah tahu, di luar banyak sekali kasus yang memiliki potensi untuk menularkan virus tersebut," kata dia.
• Gelang Pintar Redmi Band Hadir Tiga Bulan Lagi, Harga Kisaran Rp 232 Ribu
• BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem Musim Pancaroba di Jateng, Berpotensi Muncul Hujan Es
• Kemenag: Mohon Perayaan Paskah Tahun Ini di Rumah Saja
• Klub Liga Inggris Terancam Bangkrut Musim Ini, Burnley Bakal Tutup Agustus, Merugi Rp 100 Miliar
Sesuai data update pasien positif corona (Covid-19), bertambah sekira 181 orang dari hari sebelumnya, Minggu (5/4/2020) siang.
Pemerintah menyatakan, jumlah pasien Covid-19 yang disebabkan virus corona masih terus bertambah hingga saat ini.
Berdasarkan data yang dihimpun Pemerintah Pusat hingga Minggu (5/4/2020) pukul 12.00, total ada 2.273 pasien Covid-19 di Tanah Air.
Dengan demikian, terdapat penambahan 181 pasien yang dinyatakan positif virus corona dalam 24 jam terakhir.
Pernyataan ini disampaikan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (5/4/2020).
"Bertambah lagi 181 orang konfirmasi positif, sehingga total menjadi 2.273," ujar Achmad Yurianto seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (5/4/2020).
Sementara, pemerintah juga menyatakan ada penambahan pasien sembuh sebanyak 14 orang.
Penambahan ini menyebabkan total ada 164 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Kemudian, terdapat penambahan 7 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Total terdapat 198 kasus pasien yang meninggal setelah sebelumnya mengidap Covid-19.
"Ini gambaran yang diyakini bahwa di luar masih terjadi penularan."
"Masih ada kasus positif tanpa gejala di tengah-tengah masyarakat," ucap Achmad Yurianto.
Dia pun menilai, saat ini masyarakat masih banyak yang tidak peduli dengan penyebaran Covid-19.
Misalnya, menurut dia, masih banyak yang tidak menyadari bahwa penularan rentan terjadi.
"Sehingga masih ada yang belum menjaga jarak dalam berkomunikasi sosial," ucap Yurianto.
"Masih belum menggunakan masker saat berada di luar rumah. Masih ada yang belum suka mencuci tangannya dengan sabun dan air mengalir," kata dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jubir Pemerintah: Sesuai Rekomendasi WHO, Mulai Hari Ini Semua Gunakan Masker"
• Ijab Kabul Digelar di Balai Desa, Kondisi Dusun Lockdown di Purbalingga, Pengantin Kenakan Jas Hujan
• Janji Bupati Banjarnegara Kepada Perantau, Melindungi Mereka Agar Tidak Diusir Apalagi Dikucilkan
• Sopir Penabrak H Supono Mustajab Tertangkap, Bersembunyi di Banjarnegara, Keluarga Tolak Berdamai
• Sagimin Pulang ke Sumpiuh Banyumas, 18 Hari Jalani Isolasi Akibat Corona, Ini Cerita Bahagianya