Berita Nasional
Kemenag: Mohon Perayaan Paskah Tahun Ini di Rumah Saja
Kemenag RI mengimbau umat Kristiani merayakan Paskah tahun ini di rumah masing-masing.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Umat Kristen bakal merayakan Jumat Agung pada 10 April 2020.
Sedangkan untuk perayaan Paskah, digelar pada Minggu (12/4/2020).
Berkait hal itu, Ditjen Bimbingan Masyarakat Kristen, Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau umat Kristiani merayakan Paskah tahun ini di rumah masing-masing.
Imbauan ini disampaikan demi mencegah terjadinya penularan virus corona.
• Sopir Penabrak H Supono Mustajab Tertangkap, Bersembunyi di Banjarnegara, Keluarga Tolak Berdamai
• Jangan Mudik! Makin Masif Dikampanyekan Pemprov Jateng, Ganjar: Ini Demi Keluarga Tercinta
• Sagimin Pulang ke Sumpiuh Banyumas, 18 Hari Jalani Isolasi Akibat Corona, Ini Cerita Bahagianya
• Ijab Kabul Digelar di Balai Desa, Kondisi Dusun Lockdown di Purbalingga, Pengantin Kenakan Jas Hujan
"Untuk perayaan Paskah, Ditjen Bimas Kristen mengimbau kepada pimpinan Gereja agar dilaksanakan di rumah masing-masing," kata Direktur Urusan Agama Kristen Kemenag, Janus Pangaribuan.
Pernyataan itu dilansir dari Kompas.com, Minggu (5/4/2020).
Jumat Agung merupakan momentum peringatan wafatnya Yesus Kristus.
Biasanya digelar dengan pelaksanaan Sakramen Perjamuan Kudus pada Ibadah Jumat Agung.
Sedangkan, Ibadah Minggu Paskah dalam rangka memperingati kebangkitan-Nya.
Baik Ibadah Jumat Agung maupun Minggu Paskah, pada umumnya dirayakan di gereja.
Namun, dengan adanya pandemi Covid-19, diimbau untuk melakukan perayaan keduanya di rumah masing-masing.
"Kami mendorong agar Perjamuan Kudus digelar di rumah, sesuai dengan tata gereja masing-masing," ujar Janus.
Janus mengatakan, Ditjen Bimas Kristen telah mengirimkan surat imbauan terkait hal ini ke Pimpinan Persekutuan Gereja Aras Nasional dan Pimpinan Induk Gereja/Sinode di seluruh Indonesia.
"Kalaupun para Pimpinan Induk Organisasi Gereja/Sinode seluruh Indonesia akan menggelar perayaan."
"Kami berharap pelaksanaan Perjamuan Kudus bisa ditunda hingga bencana pandemi Covid-19 selesai, atau dilaksanakan di rumah masing-masing," kata dia. (*)