Berita Sleman
Polda DIY Tahan Satu Tersangka Kegiatan 'Susur Sungai Maut' SMPN 1 Turi Sleman. Ada Tersangka Lain?
Polda DIY Tahan Satu Tersangka Kegiatan 'Susur Sungai Maut' SMPN 1 Turi Sleman. Ada Tersangka Lain?
Terlebih sungai yang digunakan berkarakter lebar mencapai 5-7 meter dengan kedalaman bervariasi hingga 2 meter.
Sungai tersebut berbatu dengan sisi kanan kiri sungai adalah tebing dan berkelok.
• Membunuh Pagi di Sunmor GOR Satria Purwokerto. Berburu Pernak-pernik, Fashion hingga Kulineran
Serahkan Dua Jenazah Korban Terakhir
Polda DIY juga telah resmi menyerahkan dua jenazah korban susur sungai Sempor di RS Bhayangkara.
Dua korban terakhir tersebut ditemukan pada Minggu (23/2/2020).
Jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi dan pemeriksaan untuk kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
• Kisah Pesepak Bola di Prancis Gigit Penis Lawan, Dihukum 5 Tahun Larangan Bermain
Polda DIY menyerahkan jenazah korban susur sungai yang ditemukan Minggu (23/2/2020) (Tribun Jogja/ Santo Ari)
Wakapolda DIY, Brigjen Pol Karyoto, menjelaskan bahwa ditemukannya dua korban terakhir ini dan seluruh korban lainya adalah berkat kerja keras semua pihak baik Basarnas, SAR, relawan, Polri-TNI.
Pihak kepolisian pun akan fokus pada pengusutan kasus yang mengakibatkan jatuhnya korban meninggal.
Terpisah, Kepala BPBD DIY Biwara Yuswantana menuturkan bahwa kegiatan siswa-siswi SMPN 1 Turi adalah kegiatan pramuka yaitu menyusuri sungai dalam rangka pengenalan alam, bukan kegiatan susur sungai dalam pengertian atau tujuan mitigasi bencana.
• 42 Pertandingan Sepak Bola di Italia Ditunda karena Virus Corona. Mulai Liga Amatir hingga Seri A
• Nadiem Perintahkan Kemendikbud Investigasi Lapangan Tragedi Susur Sungai SMPN 1 Turi, Usut Tuntas
• Viral Video Ojek Pangkalan Peras Penumpang di Kalideres, Polisi: Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara
• Viral Video Pria Banting Sepeda Motor karena Tak Terima Ditilang Akhirnya Minta Maaf
"Susur Sungai dalam konteks penanggulangan bencana atau mitigasi bencana harus dilakukan oleh peserta yg sudah dewasa, yang mempunyai kemampuan pengamanan di air, dilengkapi dg APD (Alat Pengaman Diri) dan alat lain yg dibutuhkan," paparnya.
Menurutnya, kegiatan pengenalan alam pada dasarnya baik dan tetap bisa dilaksanakan dengan memperhatikan aspek keselamatan seperti cuaca, potensi ancaman.
"Pahami risiko dari kegiatan tersebut untuk diantisipasi, dan ada pendamping yang kompeten," terangnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Polda DIY Resmi Tahan Pembina Pramuka SMPN 1 Turi yang Telah Jadi Tersangka