12 Pemuda Diamankan Polisi saat Balap Liar di Dekat BUBK Petanahan Kebumen, Mayoritas Masih Pelajar

Ringkasan Berita:

• Sebanyak 12 remaja dan pemuda diamankan tim patroli Polres Kebumen saat balap liar di depan BUBK Petanahan, Kebumen, Sabtu malam.
• Mayoritas para pelaku balap liar masih pelajar.
• Mereka mendapatkan pembinaan sebelum akhirnya diserahkan ke keluarga masing-masing.

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Sebanyak 12 remaja dan pemuda diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Lawet Sakti Satsamapta Polres Kebumen saat menggelar balap liar di  Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (15/11/2025) malam.

Aksi balap liar ini meresahkan masyarakat hingga mereka melaporka ke polisi.

Menerima laporan dari masyarakat, tim yang dipimpin Kanit Turjawali Satlantas Polres Kebumen Ipda Rodhi Haryadi Kristiawan langsung menuju ke lokasi dan membubarkan kumpulan pemuda yang tengah kebut-kebutan.

Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri melalui Wakapolres Kebumen Kompol Faris Budiman mengatakan, sebenarnya, patroli rutin mencegah balap liar dan gangguan keamanan lain rutin digelar.

Baca juga: Odong-odong Dilarang Melintas di Jalan Raya Kebumen, Polisi Siap Tilang Pelanggar

Petugas fokus di lokasi yang masuk pemetaan titik rawan gangguan keamanan, mulai dari kerumunan remaja, potensi tawuran, hingga ajang balap liar yang meresahkan warga sekitar.

"Awalnya, kami mendapatkan informasi dari warga jika di jalan depan kawasan BUBK (Budidaya Udang Berbasis Kawasan) sering digunakan untuk balap liar."

"Lalu, tim patroli menuju lokasi dan melakukan pembubaran," katanya Faris, Minggu (16/11/2025).

Dia menuturkan, mayoritas remaja yang diamankan masih berstatus pelajar.

Mereka selanjutnua dibawa ke Mapolsek Petanahan untuk mendapatkan pembinaan lebih lanjut sebelum diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing.

Baca juga: Tanggul Sungai Karanganyar Kebumen yang Jebol Mulai Ditangani, Ini Harapan Warga

Faris memastikan, patroli Presisi Lawet Sakti akan terus dilakukan guna menekan aksi balap liar yang membahayakan pengguna jalan maupun pelaku.

Faris mengimbau warga terus melaporkan aktivitas mencurigakan atau tindakan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum kepada kepolisian. (*)