Cilacap

Bursa Pejabat Cilacap Memanas, 55 Nama Saling Sikut Rebut Sembilan Kursi Strategis

Seleksi sembilan jabatan strategis di Cilacap molor dari jadwal. Bupati Syamsul pastikan awal Desember sudah ada nama-nama baru.

TRIBUNBANYUMAS/RAYKA DIAH
UNDANG INVESTOR - Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman memberi keterangan kepada wartawan, beberapa waktu lalu. Syamsul mengundang investor masuk ke Cilacap jelang pembangunan Tol Pejagan-Cilacap. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP – Persaingan di internal birokrasi Pemerintah Kabupaten Cilacap memanas. Sebanyak 55 pejabat dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kini tengah adu kompetensi untuk merebut sembilan kursi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) atau eselon II yang kosong.

Proses seleksi yang dibuka sejak akhir Oktober 2025 kini telah memasuki babak krusial.

Para peserta saat ini tengah menjalani tahapan asesmen kompetensi yang digelar di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta hingga 30 Oktober mendatang.

Baca juga: Dijamin Perda, Seluruh Warga Cilacap Tanpa Kecuali Kini Memiliki Akses Pelayanan Kesehatan

Di tengah ketatnya persaingan, Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman memastikan seluruh proses berjalan sesuai koridor.

Ia menjamin seleksi ini digelar secara transparan dan profesional untuk menjaring para pejabat terbaik yang akan menempati posisi-posisi strategis.

“Seleksi ini diikuti 55 peserta untuk memperebutkan sembilan jabatan eselon II, dan kami berharap prosesnya berjalan lancar serta menghasilkan pejabat yang kompeten dan berintegritas,” ujar Syamsul, Rabu (29/10/2025).

Jadwal Bergeser

Meski proses terus berjalan, Syamsul mengakui jadwal seleksi sedikit bergeser dari rencana semula.

Keterlambatan ini bukan tanpa sebab. Menurutnya, ada aturan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang mengharuskan adanya jeda waktu yang cukup dalam setiap pengumuman tahapan seleksi, sehingga proses tidak bisa dipercepat.

“Kami merencanakan selesai Oktober, tetapi aturan BKN tidak boleh menutup tahapan terlalu cepat, jadi setiap pengumuman harus diberi waktu dua minggu,” jelasnya.

Dengan penyesuaian ini, seluruh rangkaian seleksi ditargetkan akan rampung pada pertengahan November 2025.

Syamsul pun memberikan kepastian bahwa para pejabat yang terpilih akan segera menempati pos barunya pada awal Desember.

“Target awal Desember, minggu pertama insyaallah pelantikan pejabat eselon II sudah kita laksanakan,” tegasnya.

Gerbong Mutasi Besar

Pelantikan sembilan pejabat eselon II terpilih nantinya akan menjadi bagian dari gerbong mutasi yang lebih besar.

Syamsul mengungkapkan, momen tersebut akan dibarengkan dengan penataan pejabat di level eselon III dan IV, serta jabatan fungsional lainnya.

“Pelantikan nanti akan kita bareng kan dengan eselon III dan IV serta penataan jabatan fungsional seperti kepala UPT Puskesmas dan koordinator wilayah,” ungkap Syamsul.

Langkah penyegaran organisasi ini diambil sebagai upaya untuk memperkuat mesin birokrasi Pemkab Cilacap agar dapat memberikan dampak yang lebih signifikan terhadap pelayanan publik.

 

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved