Tim SAR gabungan menemukan Bambang Suroso di depo pasir YTM Jenggawur Banjarnegara, tepatnya 10 kilometer dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal.
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Bambang Suroso (59) pemancing yang hanyut beserta anaknya, Rahmadhani Asmara Gama (18), akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Kamis (23/4) pagi pukul 09.40 WIB.
Jasad Bambang ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian selama tiga hari.
Sementara, jasad sang anak telah ditemukan sehari sebelumnya, Rabu (22/4) dalam kondisi meninggal.
Tim SAR gabungan menemukan Bambang Suroso di depo pasir YTM Jenggawur Banjarnegara, tepatnya 10 kilometer dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal.
• Viral Soal Beda Pulang Kampung dan Mudik Versi Jokowi, Bagaimana Definisinya di KBBI?
• BLT Warga Terdampak Corona di Banyumas Hanya 50 Persen, Senilai Rp300.000, Bupati: Ada Dasarnya
• Sopir Cantik Ambulans Covid-19, Ika Dewi Maharani: Jujur, Saya Tidak Izin Orangtua (1)
• GOR Satria Purwokerto Jadi Barak Karantina Massal, Wabup: Seperti di Semarang, tapi Tak Semewah Itu
"Korban selanjutnya dibawa ke RSUD Banjarnegara sebelum diserahkan ke pihak keluarga" kata Koordinator Basarnas pos SAR Wonosobo Hardi Amanurijal.
Sebelumnya, kedua korban yang merupakan bapak dan anak tersebut sempat memancing di sungai Merawu, Senin (20/4).
Tak lama kemudian, hujan turun dengan derasnya.
Ada saksi yang melihat keduanya tengah memancing diatas batu di tengah sungai.
Saat hujan turun, saksi berteduh. Setelah hujan mereda, ia kembali ke pinggir sungai dan mendapati kedua korban sudah tidak ada lagi di tempatnya.
Diduga air sungai meluap dan keduanya hanyut terbawa arus yang sangat deras.
"Dengan ditemukannya Pak Bambang Suroso, berarti seluruh korban sudah berhasil ditemukan," kata Hardi. (*)
• Pergi Memancing, Ayah dan Anak di Banjarnegara Hilang Terbawa Arus Sungai Merawu
• Tidak Dibebaskan Lewat Asimilasi Corona, Napi Bakar Lapas
• Susi Pudjiastuti Terancam Bangkrut, 95 Persen Pendapatan Hilang Imbas Wabah Corona
• Sempat Terima Tamu lalu Kejang, Pemandu Lagu di Banjarnegara Meninggal sebagai PDP Corona