Pilgub Jateng 2024

Pengamat: Basis 'Hijau' Menangkan Lutfi-Yasin pada Pilgub Jateng

Faktor penentu kemenangan Ahmad Lutfi dan Taj Yasin Maimoen pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada Jateng atau Pilgub Jateng adalah basis hijau.

ist/dok PKB
Ketua DPW PKB Jateng, KH M Yusuf Chudlori bersama pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jateng 2024, Ahmad Luthfi - Taj Yasin. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Faktor penentu kemenangan Ahmad Lutfi dan Taj Yasin Maimoen pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada Jateng atau Pilgub Jateng adalah basis hijau yaitu kalangan NU dan pesantren.

Hal ini disampaikan pengamat politik dari Fakultas Komunikasi dan Sosial Politik (FKSP) Universitas Sains Al Quran Wonosobo, Insan Mahmud.

Menurutnya, dari sisi partai politik pengusung, ada Ketua DPW PKB Jateng, Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf yang mampu menjadi politisi untuk mengkonsolidator basis hijau yakni kekuatan Nahlidliyin.

Baca juga: Litbang Kompas: Endorsement Jokowi dan Prabowo Ampuh Tambah Suara Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng

"Sebagai Ketua DPW PKB Jateng, Gus Yusuf mampu menggerakkan potensi kiai dan santri, alumni pondok pesantren, guru-guru madrasah, TPQ, madin."

"Jadi ini sesungguhnya kekuatan duet Gus Yusuf dan Gus Yasin yang sangat merepresentasikan kalangan Nahlidiyin," tandasnya, ketika ditanya wartawan, Jumat (29/11/2024).

Apalagi, di dalam berbagai kesempatan, kata dia,, duet Gus Yusuf dan Gus Yasin juga sering terlihat bersama Gus Rozin, yang juga Ketua PWNU Jateng.

"Jelas ini sangat mempengaruhi kesolidan warga Nahdliyin termasuk organisasi di dalamnya."

Baca juga: KPU Umumkan Hasil Pilkada 2024 pada Desember, Berikut Jadwal Pengumuman Pilbup, Pilwakot, dan Pilgub

"Sangat terasa, perempuan NU seperti Muslimat dan Fatayat bergerak di berbagai Kabupaten, juga kalangan pemuda seperti Ansor dan IPNU dan IPPNU."

"Ini pasti sentuhan dari para Gus itu," ungkap Insan.

Faktanya, hasil survey Indikator menunjukkan pergerakan PKB di atas.

Pertama, simulasi pemilih berbasis partai politik PKB mengimbangi PDIP.

Jika basis PKB tercatat diangka 64,2 persen memilih Lutfi dan Taj Yasin, sedangkan basis PDIP tembus diangka 68,4 persen memilih Andika - Hendi.

"Sedangkan yang kedua, peningkatan popularitas Taj Yasin tampak lebih tinggi ketimbang peningkatan popularitas Ahmad Luthfi, dengan tingkat kedisukaan terhadap Taj Yasin yang relatif konsisten jauh lebih tinggi ketimbang nama lain."

"Tingkat kedisukaan Taj Yasin Maimoen paling tinggi 85.6 persen, kemudian Andika M Perkasa 79.2 persen, Ahmad Luthfi 77.5 persen, dan Hendrar Prihadi (Hendi) 75.9 persen dari yang mengenalnya."

Baca juga: Unggul Sementara Hasil Pilgub Jateng, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Langsung Kumpulkan Kader dan Relawan

"Ini bukti konsolidasi PKB mengenalkan Gus Yasin sangat efektif di kantong-kantong NU,” paparnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved