Berita Demak

Banjir Demak Berangsur Surut, Sebagian Warga Masih Bertahan di Pengungsian karena Listrik Mati

Memasuki hari kesembilan, Jumat (16/2/2024), banjir di Kabupaten Demak berangsur surut. Namun, sebagian warga masih bertahan di pengungsian.

Editor: rika irawati
KOMPAS.COM/NUR ZAIDI
Seorang warga berjalan di genangan banjir di Desa Sidorejo, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, Selasa (6/2/2024). Jumat (16/2/2024), banjir berangsur surut meski masih ada rumah yang tergenang dan belum bisa ditempati. 

Namun, ia memastikan, 40 persen air yang masuk ke dalam rumah penduduk sudah surut.

"40 persen rumah penduduk sudah surut semua, sudah kering dan sudah bisa dibersihkan, sisanya masih menunggu surut," imbuhnya.

Feri menambahkan, untuk mengurangi banjir di perkampungan, petugas menggunakan pompa.

"Ini baru ada pelaksanaannya pompanisasi yang ada di lingkungan RW 4, dulunya di RW 3, sekarang sudah dipindah di RW 4 untuk mengurangi air yang masih di situ," tuturnya.

Fery menambahkan, untuk situasi Desa Karanganyar masih gelap gulita sehingga baru 15 persen penduduk yang kembali menempati rumah.

"Jadi, berhubungan Desa Karanganyar masih gelap gulita, alias listrik belum hidup, jadi posisi untuk tempat tinggal masih sekitar 15 persen penduduk yang menempati rumah-rumah," katanya. (Kompas.com/Nur Zaidi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Banjir Demak, Desa Karanganyar Mulai Surut, Warga Pulang Bebersih".

Baca juga: Tak Hanya Dihukum Etik, 90 Pegawai KPK Terlibat Pungli Rutan akan Diproses Disiplin dan Pidana

Baca juga: Ini 5 Rekomendasi KNKT agar Tabrakan KA Turangga dan KA Bandung Raya Tak Terulang

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved