Haji 2023
Angka Kematian Jemaah Haji di Tanah Suci Mencapai 701 Orang, Kemenkes: Penyebab Terbanyak Sepsis
Kementerian Kesehatan mencatat angka kematian jemaah haji di Arab Saudi, Jumat (21/7/2023), mencapai 701 orang.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan mencatat angka kematian jemaah haji di Arab Saudi, Jumat (21/7/2023), mencapai 701 orang.
Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendra Susilo mengatakan, angka ini tertinggi dalam lima tahun terakhir.
Menurut Liliek,, jemaah haji yang wafat dalam rangkaian ibadah haji 2023 didominasi lansia.
"Sampai saat ini, jumlah jemaah haji yang wafat sudah mencapai 701 orang. Ini adalah jumlah terbesar dalam lima tahun terakhir penyelenggaraan haji," kata Liliek dikutip dari Kompas.com, Jumat.
Baca juga: Belum Ditemukan, Pencarian Jemaah Haji Hilang asal Palembang Idun Rohim Libatkan Kepolisian Makkah
Liliek mengatakan, dari angka tersebut, sebanyak 84,75 persen merupakan lansia.
Diketahui, jemaah lansia berusia 60 tahun ke atas mencapai 66.943 atau 45,7 persen dari kuota jemaah haji Indonesia tahun 2023.
"Penyakit terbanyak penyebab kematian jemaah haji adalah sepsis, syok kardiogenik, dan infark miokard akut," ujar Liliek.
Liliek mengatakan, angka kesakitan dan kematian jemaah haji melonjak tajam saat prosesi di Mina dan pasca-Armina.
Tingginya angka kematian tersebut dapat disebabkan beberapa hal, di antaranya, tingginya jumlah jemaah haji lansia dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, tingginya jemaah haji dengan risiko tinggi (75 persen dari kuota jemaah) dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dan terjadinya insiden pemicu.
Baca juga: Jumlah Jemaah Haji Meninggal di Tanah Suci Mencapai 682 Orang, Terbanyak Wafat di Makkah
Satu di antara insiden pemicu adalah keterlambatan jemaah keluar dari Muzdalifah dan kurangnya fasilitas di Mina, baik fasilitas air, makanan, dan tenda.
Di sisi lain, Liliek mengatakan, ada permasalahan pada lansia saat di Arab Saudi.
Permasalahan umumnya disebabkan kendala dalam beradaptasi secara fisik dan mental terhadap perubahan lingkungan di Arab Saudi.
"Hal ini bisa memicu jemaah mudah mengalami disorientasi karena penurunan kemampuan daya ingat dan pikir, mudah mengalami kelelahan karena penurunan kemampuan fisik, mudah mengalami kekambuhan penyakit penyerta, dan mudah terjangkit infeksi karena penurunan daya tahan tubuh," kata Liliek. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tertinggi dalam 5 Tahun Terakhir, Jumlah Jemaah Haji Wafat Capai 701 Orang".
Baca juga: Tak Sesuai Tuntutan, PT LIB Hanya Mampu Beri Subsidi Rp1,25 Miliar ke Klub Peserta Liga 2
Baca juga: Enam Mobil Ludes Terbakar saat Direparasi di Bengkel Manyaran Semarang, Api dari Alat Las
jemaah haji meninggal
haji meninggal dunia
cerita haji
haji 2023
penyebab jemaah haji meninggal
kemenkes
Alhamdulillah, Satu Jemaah Haji di Arab Saudi Sudah Boleh Pulang. Masih Ada 55 Jemaah Dirawat di RS |
![]() |
---|
Cek Rekening! Asuransi bagi Jemaah Haji yang Mengalami Kecelakaan dan Meninggal Sudah Mulai Cair |
![]() |
---|
Keluarga Bisa Menghubungi PIC Terkait Kondisi Jemaah Haji Sakit di Arab Saudi, Berikut Nomornya |
![]() |
---|
1 Jemaah Haji Hilang Belum Ditemukan, Menteri Agama Pastikan Pencarian Dilanjutkan Tanpa Batas Waktu |
![]() |
---|
Banyak Jemaah Wafat saat Haji 2023, Pengecekan Kesehatan akan Dilakukan sebelum Pelunasan Biaya Haji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.