Berita Nasional
Mimpi Menkop Ferry, Kopdes Merah Putih Bisa Saingi BUMN
Ia mendorong Kopdes mendaftarkan komoditas produksinya agar memiliki identitas hukum yang terlindungi lewat merek kolektif.
TRIBUNBANYUMAS.COM, Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono ingin menjadukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes/Kel Merah Putih) mampu bersaing dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan badan usaha swasta.
Ia mendorong Kopdes mendaftarkan komoditas produksinya agar memiliki identitas hukum yang terlindungi lewat merek kolektif.
"Produk-produk lokal yang berkualitas di desa-desa, di daerah-daerah sering kalah di pasar karena hanya belum memiliki identitas yang kuat dan terlindungi.
Padahal pemerintah sebenarnya tengah mengarahkan bagaimana transformasi ekonomi menuju ekonomi yang berbasis inovasi, hilirisasi, dan memiliki nilai tambah," jelasnya.
Ia menyebut fungsi Kopdes sebagai offtaker atau pembeli hasil produk masyarakat desa dan kelurahan.
Baca juga: Melegenda, Keramik Klampok Diusulkan Jadi Warisan Budaya tak Benda
Kopdes yang berdekatan dengan produksi gabah misalnya, bisa membeli gabah kering hasil panen masyarakat.
Halnya yang sama juga berlaku untuk sayur, buah-buahan hingga hasil perikanan.
Kalau ada kooperasi desa yang masyarakat desanya produknya hortikultura, sayur-sayuran, buah-buahan, setelah melalui proses, melalui alat pengatur suhu yang baik, kualitas sayuran dan buah-buahan dari masyarakat desa pun juga membutuhkan dukungan dari merek kolektif itu juga," ungkap Ferry.
Di samping ada hasil kerajinan dan kuliner sebagai produk Kopdes yang juga membutuhkan pengembangan dari merk kolektif.
Sumber: https://money.kompas.com/read/2025/10/15/072000426/3-bulan-beroperasi-kopdes-merah-putih-digadang-saingi-bumn-dan-swasta?source=headline.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.