Berita Cilacap
Vaksinasi Covid bagi Anak 6-11 Tahun di Cilacap Dimulai, Sasar 177.000 Anak
Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Cilacap dimulai, Sabtu (18/12/2021).
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Cilacap dimulai, Sabtu (18/12/2021).
Vaksinasi anak tersebut digelar di SD Negeri Tritih Wetan 01, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap.
Kapolres Cilacap AKBP Eko Widiantoro menjelaskan, vaksinasi umum di Cilacap sudah mencapai 71 persen.
"Ini berkat kerja keras dan kekompakan dari Forkopimda, Forkompimcam, dan semua stakeholder yang ada di Wilayah Kabupaten Cilacap," katanya dalam rilis, Minggu (19/12/2021).
Baca juga: Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, Basarnas Cilacap Mulai Siagakan Personel dan Perlatan SAR
Baca juga: Demi Ketemu dan Gowes Bareng Gubernur Ganjar, Siswa SMPN 1 Kesugihan Ngontel 250 Km Cilacap-Semarang
Baca juga: 1.588 Warga Tertipu Arisan yang Dikelola Kakak Beradik di Cilacap, Kerugian Tembus Rp 13,5 Miliar
Baca juga: Lapas Cilacap Gagalkan Penyelundupan Obat Daftar G, Barang Dikirim Pakai Jasa Kurir dalam Paket Gula
Eko mengatakan, hingga akhir tahun ini, vaksinasi bagi anak di Cilacap bisa menyasar 177.000 anak.
"Target dari kapolres Cilacap 80 persen di tahun 2021 ini dapat tercapai."
"Oleh karena itu, kepada masyarakat, tetap menjaga protokol kesehatan, selalu memakai masker, dan untuk Tahun Baru agar tetap di rumah saja," ungkapnya.
Peluncuran program vaksinasi bagi anak tersebut dihadiri kapolres Cilacap, sekda Cilacap, dan beberapa kepala instansi, di antaranya kepala Dinkes, kepala Satpol PP, kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kepala Dishub, dan Forkompimcam Jeruk Legi.
Setelah peluncuran vaksinasi bagi anak umur 6-12 tahun, kapolres Cilacap beserta rombongan memberikan vitamin kepada tim kesehatan di tempat tersebut. (Tribunbanyumas/jti)
Baca juga: Diguyur Hujan, Jalan di Pasunggingan Purbalingga Ambles 4 Meter. Jalan Penghubung Desa Ditutup
Baca juga: Kabar Mengejutkan! Imran Nahumarury Resmi Mengundurkan Diri, Lepas Jabatan Pelatih PSIS Semarang
Baca juga: Kisah Guru SLB Kota Tegal Mengajar di Masa Pandemi, Perkuat Bahasa Isyarat Bagi Siswa Tuna Rungu
Baca juga: Harga Bahan Pokok di Kendal Merangkat Naik, Cabai Rawit Merah Tembus Rp 75.000 per Kilogram