Berita Pendidikan Hari Ini
Kini Rektor Universitas Semarang Dijabat Supari, Sebelumnya Sebagai Wakil Rektor III
Pelantikan Rektor dan Wakil Rektor USM Periode 2021-2025 dilakukan Ketua Pengurus Yayasan Alumni Undip Semarang.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Rektor Universitas Semarang (USM) terpilih, Supari resmi dilantik, Senin (1/11/2021).
Tiga Wakil Rektor USM juga dilantik pada momen bersamaan.
Pelantikan Rektor dan Wakil Rektor USM Periode 2021-2025 dilakukan Ketua Pengurus Yayasan Alumni Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Prof Kesi Widjajanti di Auditorium USM Jalan Soekarno-Hatta Semarang.
Supari sebelumnya menjabat Wakil Rektor III USM.
Baca juga: 42 Siswa Positif Covid, PTM 20 Sekolah di Kota Semarang Dihentikan Sepekan
Baca juga: Banyak Tempat Usaha Langgar Jam Malam PPKM Level 1, Satpol PP Kota Semarang Terjunkan Intel
Baca juga: Namanya Jack, Disabilitas Tuna Daksa Bermultitalenta Asal Semarang, Baginya Belajar Suatu Keharusan
Baca juga: PT Semarang Herbal Indoplant Ekspor Minyak Atsiri Nilam ke Perancis, 61 Ton Hingga Akhir November
Sementara, tiga Wakil Rektor USM yang dilantik yakni Prof Sri Budi Wahjuningsih (Warek I), Titin Winarti (Warek II) dan Mohammad Junaidi (Warek III).
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi yang menghadiri pelantikan berterima kasih kepada Rektor sebelumnya, Andy Kridasusila yang telah membuat maju USM.
Serta selalu menjaga komunikasi dengan Pemkot Semarang untuk kemajuan kota yang merupakan ibukota provinsi ini.
"Seringkali perguruan tinggi itu asyik dengan sendiri, merasa tidak ada urusan dengan pemerintah, apalagi (pemerintah) kota."
"Lah kelasku (pemerintah) provinsi, nasional dan internasional."
"USM tidak melakukan itu."
"Untuk urusan halte, masjid, dan tower kami selalu diajak rembugan."
"Semoga komunikasi yang baik bisa ditingkatkan," kata Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang ini kepada Tribunbanyumas.com, Senin (1/11/2021).
Ia menuturkan, semakin hari USM semakin baik.
Hal itu dibuktikan dengan menorehkan prestasi perguruan tinggi yang memiliki mahasiswa terbanyak di Jawa Tengah.
Namun demikian, tantangan ke depan juga semakin berat.