PSBB Jawa Bali

Belum Diterapkan Sudah Terdampak PSBB, Lima Rombongan Batal Bikin Acara di Lawu Park Tawangmangu

Pengelola Lawu Park Resto, Anggun Nila Monica menyampaikan, ada 5 rombongan wisata membatalkan kunjungan yang direncanakan pada pekan depan.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/AGUS ISWADI
ILUSTRASI Pengunjung saat bermain flying fox di Lawu Park Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar belum lama ini. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Beberapa rombongan wisatawan membatalkan kunjungan ke Lawu Park Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar menyusul adanya pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai 11 hingga 25 Januari 2021. 

Pengelola Lawu Park Resto, Anggun Nila Monica menyampaikan, ada 5 rombongan wisata membatalkan kunjungan yang direncanakan pada pekan depan.

Rombongan itu sudah melakukan pemesanan sejak akhir Desember 2020. 

Baca juga: Sudah Terlanjur Sebar Undangan Hajatan? Bupati Karanganyar Minta Diubah Konsep Banyu Mili

Baca juga: Juliyatmono Usul Pemberlakuan PSBB se Jateng, Ini Alasan Bupati Karanganyar

Baca juga: Sekolah Gelar Pertemuan Bersama Wali Murid, DPRD Karanganyar: Tolong Disdikbud Bisa Menegurnya

Baca juga: Dua Objek Wisata Ini Masih Tutup Sejak Awal Pandemi, Berikut Penjelasan Disparpora Karanganyar

"Ada gathering kantor, outbound."

"Karena tidak ada izin dari atasan."

"Ada dari Kabupaten Pati, Blora, dan Madiun."

"Jumlahnya 200 hingga 300 orang," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (9/1/2021). 

Dia menjelaskan, sejak adanya rencana pemberlakukan PSBB, beberapa pemesan ada yang menanyakan dampak dari aturan itu.

Hingga akhirnya mereka memutuskan untuk membatalkan kunjungan pada pekan lalu. 

Saat ditanya terkait pembatasan kapasitas di lokasi wisata dan resto dengan adanya pemberlakuan PKM, Nila sapaan akrabnya mengungkapkan, membatasi kapasitasnya.

Baik itu di lokasi wisata maupun di resto. 

"Wahana yang biasanya 3.000 orang, sekarang cuma 1.000 secara bergantian."

"Resto yang semula buka hingga pukul 20.00, nanti mulai pukul 19.00 sudah tutup."

"Kapasitas juga dikurangi, semula 200 orang jadi 75 orang," ucapnya. 

Pihak pengelola nantinya akan memasang pengumuman baik di resto dan wahana terkait pembatasan kapasitas tersebut. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved