Berita Sepak Bola

Kompetisi Lagi Mandek, Riors Justru Rilis Jersey Ketiga PSIS Semarang, Segini Harga yang Dibanderol

jersey ketiga PSIS Semarang kali ini diklaim dibalut teknologi dan bahan terbaru hasil riset tim internal Riors sejak awal tahun.

ISTIMEWA
Penampakan jersey ketiga PSIS Semarang yang dirilis Riors. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Satu sponsor yang mendukung PSIS Semarang di bidang perlengkapan seragam, yakni Riors baru-baru ini merilis jersey ketiga PSIS musim ini.

Masih dengan konsep yang sama dengan dua musim sebelumnya, jersey ketiga yang dirilis musim ini sama-sama berwarna hitam.

Bedanya, jersey ketiga kali ini diklaim dibalut teknologi dan bahan terbaru hasil riset tim internal Riors sejak awal tahun.

Baca juga: Pemain PSIS Semarang Masih Diliburkan, Imran Nahumarury Kembali Ingatkan Hal Penting Ini

Baca juga: Liga 1 Dilanjutkan Februari 2021, Liluk Tetap Yakin PSIS Semarang Masuk Tiga Besar

Baca juga: Dipromosikan ke Tim Senior PSIS Semarang, Jorry Simpan Asa Memperkuat Timnas

Baca juga: Hal Tersulit Dragan Djukanovic Bersikap Tegas Saat Ini: Melarang Pemain PSIS Semarang Ikut Tarkam

Namun, di luar hal itu, mengapa Riors baru meluncurkan jersey ketiga di masa kompetisi sedang mandek sekarang ini?

Bussines Developers Riors, Francisco Dama menjelaskan, pihaknya merilis jersey ketiga PSIS Semarang baru sekarang ini sebab sebagai brand apparel yang mensponsori klub Liga 1.

Pihaknya berkomitmen tetap menjalankan apa yang harus dipenuhi.

"Meskipun saat ini kompetisi berhenti karena terkendala Covid-19."

"Kami tetap menjalankan tanggung jawab kami."

"Tetap profesional mau ada bola atau tidak, kami tetap menjalankan kewajiban yang harus didapat tim," kata Niko sapaan akrabnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (30/11/2020).

Adapun harga dari jersey terbaru PSIS Semarang tersebut dibanderol harga Rp 650 ribu untuk versi full sponsor dan Rp 599 ribu untuk versi tanpa sponsor. 

Harga tersebut dikatakan Niko pantas dengan kualitas yang diberikan.

"Kami sudah dari awal tahun meriset baju ini."

"Memang ada penerapan teknologi baru."

"Sekarang kami pakai teknologi dry nier."

"Dari bahan kain, pola, eksekusi-eksekusi bajunya."

"Contohnya baju ini menggunakan embrodery dan bahan-bahan logo sponsor semuanya hasil riset terbaru."

"Makanya bisa dimarket harganya sampai sekira Rp 600 ribu," terangnya.

Sejauh ini, Riors hanya memproduksi tak kurang dari 300 item jersey ketiga.

Tentu angka ini sangat terbatas.

Niko menyebut, hal tersebut sekaligus bisa menjadi kenangan bagi pembeli.

Memang dari awal limited editions.

"Itu karena kami melihat momen tidak ada kompetisi."

"Ke depannya bisa jadi baju kenangan," terangnya.

Karena kejadian ini tidak terjadi setiap tahun, jadi menurutnya, agar orang tetap ingat, mengingat history bahwa baju ini diproduksi sempat ada kendala (kompetisi terhenti).

"Ada nilai jual dan valuenya," beber Niko.

"Saat ini dipasarkan tidak lebih dari 300 item."

"Dan saat ini stoknya mulai menipis."

"Karena beberapa hari belakangan ini lumayan tinggi peminatnya," ucapnya.

Apakah ke depan akan dilakukan restock?

"Kalau restock kami melihat situasi ke depan."

"Kalau kompetisi lanjut dan peminatnya masih banyak, bisa kami restock."

"Tapi diutamakan limited, biar mereka-mereka yang punya bisa punya kesan," pungkasnya. (F Ariel Setiaputra)

Baca juga: KPU Kabupaten Semarang: Tujuh TPS Rawan Terdampak Erupsi Merapi, Ada di Tiga Kecamatan

Baca juga: Dikerjakan Kementerian PUPR, Sebentar Lagi Jateng Punya Tol Semarang Harbour Sepanjang 21 Km

Baca juga: Bikin dan Edar Uang Palsu Akhirnya Terhenti, Polrestabes Semarang: Empat Pelaku Satu Sindikat

Baca juga: Tak Bisa Cegah Kerumunan Pengunjung, Objek Wisata Dusun Semilir Ditutup Sementara Pemkab Semarang

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved