Berita Semarang

Masih Cenderung Sepi, 4 Bioskop di Kota Semarang Mulai Buka Lagi

Pantauan Tribunbanyumas.com di XXI DP Mall, Minggu (22/11/2020), ada pengunjung yang mulai datang namun masih cenderung sepi.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/EKA YULIANTI FAJLIN
Petugas bioskop XXI DPmall mengukur suhu tubuh pengunjung sebelum masuk ke bioskop, Minggu (22/11/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Bioskop di Kota Semarang kembali beroperasi mulai Sabtu (21/11/2020). Ada empat bioskop yang dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, yaitu XXI DP Mall, XXI Mall Ciputra, XXI Paragon Mall, dan XXI Transmart Setiabudi.

Pantauan Tribunbanyumas.com di XXI DP Mall, Minggu (22/11/2020), ada pengunjung yang mulai datang namun masih cenderung sepi.

Beberapa film yang diputar antara lain The Cave, Aku Tahu Kapan Kamu Mati, Line of Duty, Anna, dan Hellboy.

Seorang pengunjung, Hendro, cukup antusias mengetahui bioskop sudah kembali dibuka. Sudah berbulan-bulan ia tak merasakan suasana menonton film di bioskop.

Sayangnya, ia harus mengurungkan niatnya untuk menonton film di bioskop karena membawa anaknya yang masih berusia di bawah 12 tahun.

"Alhamdulillah sudah buka. Tapi, kendalanya, belum bisa nonton karena bawa anak kecil," ucap Hendro.

Baca juga: 5 Bioskop di Kota Semarang Boleh Buka Lagi di Tengah Pandemi Covid-19, Ini Daftarnya

Baca juga: Pemkab Banyumas Batal Izinkan Bioskop Buka Lagi Mulai Pekan Ini, Berikut Alasannya

Baca juga: Pengawas Pilkada Kabupaten Semarang Masih Terbatas, Bawaslu Gandeng Organisasi Kepemudaan

Baca juga: Kedapatan Tak Pakai Masker saat Kerja, Seorang ASN di Pemkot Semarang Terima Sanksi Pemotongan TPP

Hendro memang membawa keluarga jalan-jalan ke DP Mall dan ingin menonton film di bioskop.

Namun, ia diberi tahu petugas bahwa anak usia di bawah 12 tahun belum diperbolehkan masuk ke bisokop.

"Bukan karena filmnya tapi aturan protokol kesehatan. Kurang dari 12 tahun belum boleh masuk. Akhirnya, tidak jadi masuk. Masa anaknya ditinggal, kita nonton sendiri," paparnya.

Menanggapi terkait anak-anak yang tidak diperbolehkan masuk ke bisokop, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Indriyasari mengatakan, pihaknya tidak mengatur sedemikian ketat.

Hanya saja, itu merupakan aturan dari XXI pusat karena sebelumnya, Satgas Penanganan Covid-19 pusat juga sempat memberikan pedoman terkait operasional bioskop di tengah pandemi Covid-19.

"Kalau kami, tidak mengatur sampai seperti itu. Memang masing-masing kami serahkan ke pengelola, sedangkan pengelola mengikuti manajemen XXI pusat," terang Iin, sapaannya.

Lebih lanjut, Iin tidak memperbolehkan orang sakit masuk ke dalam bioskop. Setiap pengunjung harus dicek suhu tubuh.
Apabila ditemukan suhu tubuh lebih dari 37,3 derajat celcius, dia meminta petugas melakukan pengecekan dua kali dengan jarak waktu lima menit.

"Kalau memang suhu badannya tinggi, ya tidak boleh nonton dulu," katanya.

Pihaknya akan melakukan pengawasan ke bioskop secara berkala. Namun, pada hari kedua beroperasinya kembali bioskop, tim Pemerintah Kota Semarang memang belum melakukan pemantauan karena sejuah ini kondisi masih sepi.

"Ini kan baru buka kemarin. Kondisinya masih sepi. Kami belum mulai terjun tapi kami pantau respon maayarakat seperti apa, kami lihat perkembangannya," jelasnya.

Baca juga: Kampus ISI Solo Ditutup Sepekan Menyusul Temuan 2 Kasus Covid-19

Baca juga: Satgas Penanganan Covid-19 Magelang Minta Donatur Tak Sumbang Nasi Bungkus ke Pengungsi Merapi

Baca juga: Petugas Pemakaman Tak Kunjung Datang, 3 Polisi Polres Tegal Kota Akhirnya Makamkan Pasien Covid-19

Baca juga: Asal Usul Kanjeng Kiai Pamor, Pusaka Keraton Solo untuk Bahan Keris yang Berasal dari Iron Meteorit

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengingatkan, protokol kesehatan harus benar-benar ditaati.

Ruangan pemutaran film hanya boleh diisi 50 persen dari kapasitas. Pihaknya juga akan melakukan sidak untuk memastikan protokol kesehatan benar-benar dijalankan.

"Kalau ada klaster, pasti saya akan laporkan ke Satgas untuk dievakuasi. Kami lihat, kami monitor mereka. Suatu ketika, kami pasti akan sidak protokol kesehatan sesuai ketentuan atau tidak," tegasnya.

Sementara, Pjs Wali Kota Semarang, Tavip Supriyanto memastikan, empat bioskop yang sudah kembali beroperasi aman karena sudah dilakukan simulasi dan pengecekan oleh Pemerintah Kota Semarang.

"Insyaallah, aman. Kapasitas kami batasi. Toilet sudah diatur, protokol kesehatan seperti pengukuran suhu, cuci tangan, sudah kami cek. Pemesanan tiket juga menggunakan online," paparnya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved