Pilkada Serentak 2020
PPP Ikut Gerbong Gibran-Teguh dalam Pilwakot Solo 2020, DPW: Anak Muda Cara Mikirnya di Luar Pakem
PPP Ikut Gerbong Gibran-Teguh dalam Pilwakot Solo 2020, DPW: Anak Muda Cara Mikirnya di Luar Pakem
TRIBUNBANYUMAS.COM - Partai politik pendukung pasangan calon (paslon) Wali Kota - Wakil Wali Kota Solo, Solo Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa, dalam konstestasi pemilihan wali kota (Pilwakot) Solo 2020 kin gemuk.
Terbaru, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Tengah ikut dalam barisan partai politik pendukung paslon ini dalam gelaran Pilkada Serentak 2020.
Dukungan diberikan pasangan Gibran-Teguh ini dinilai mampu mewakili tokoh muda dan tua yang mampu membawa perubahan besar bagi peta politik di Kota Solo.
• PKS Tak Akan Biarkan Gibran-Teguh Lawan Kotak Kosong di Pilkada Solo
• Prabowo Mau Beli 15 Pesawat Tempur Bekas Austria, Harga Per Unitnya Bisa Mencapai Rp1,84 Triliun
• Jokowi Bubarkan 18 Lembaga, Menpan-RB: Masih Ada 19 Lembaga yang Diusulkan untuk Dihapuskan
• Rekomendasi Gibran Bisa Timbulkan Kecemburuan Kader PDIP, Pengamat: Ada Perlakuan Istimewa
Sosok Gibran yang dianggap sebagai anak muda fenomenal, juga membuat PPP ikut memberikan dukungan.
"Kita lihatnya dia (Gibran) punya daya magis tersendiri. Karena dia itu kan bisa membawa sesuatu kebijakan yang fenomenal."
"Orang yang muda biasanya cara mikirnya di luar pakem," kata DPW PPP Jawa Tengah, Masrukan Syamsurie, di Semarang, Selasa (21/7/2020).
Gibran yang mewakili kelompok muda, dinilai Masrukan punya peluang besar untuk memenangkan kontestasi politik ini.
Pasalnya, jumlah pemilih di Solo yang usianya di bawah 35 tahun mencapai 60 persen.
"Tokoh yang muda-muda ini bisa bawa pemikiran yang segar. Dan kondisinya juga sesuai tuntutan zamannya," kata Masrukan.
Diketahui, Gibran bersama pasangannya calon Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi dari DPP PDI-P untuk maju dalam Pilkada Solo 2020.
Rekomendasi itu diumumkan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani di kantor DPP PDIP Jakarta yang disiarkan langsung secara virtual di Panti Marhaen Semarang pada Jumat (17/7/2020).
Rudy: kader PDIP satu komando
Sebelumnya diberitakan, rekomendasi tahap kedua untuk pilkada di Jawa Tengah PDI Perjuangan diumumkan pada Jumat (17/7/2020).
Lima daerah yang kini mendapatkan giliran mendapatkan rekomendasi, meliputi Kota Solo, Sukoharjo, Purworejo, Wonosobo, dan Kabupaten Pekalongan.
Beberapa perwakilan pengurus DPC kabupaten/kota serta pasangan calon yang akan menerima rekomendasi datang di Panti Marhaen.
Dari Solo, anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka tiba bersama Teguh Prakosa.
Sedangkan FX Rudy datang terlebih dahulu.
Rudy mengklaim saat ini suasana di DPC PDIP Solo tidak ada masalah.
Semua kader satu komando
Seperti diketahui, awalnya kader-kader di PDIP Solo sepakat mengirimkan nama Purnomo-Teguh Prakosa untuk menjadi bakal calon tunggal.
Namun, seiring berjalannya waktu, rekomendasi dari DPP PDIP jatuh ke tangan Gibran dan Teguh.
"Kecewa nggak ada, dari awal disampaikan proses politik ya seperti ini."
"Apa yang diputuskan Ketua Umum PDIP, hukumnya wajib dilaksanakan dan harus dimenangkan," tegasnya.
Menurutnya semua legowo (lapang dada) menerima rekomendasi atau apa yang diputuskan DPP PDIP.
"Pada intinya, kami telah melaksanakan aturan partai, yakni dari DPC mengirimkan nama-nama untuk dimintai rekomendasi," sebutnya.
Dinamika dalam politik, lanjutnya, sudah biasa.
Namun, terkait rekomendasi, wajib dilaksanakan.
Ditanya apakah mesin partai siap memenangkan kandidat Gibran-Teguh, Rudy malah berkelakar.
"Mesin partai gari pencet starter tok no," katanya.
Sebagai pimpinan PDIP Solo, ia menjamin semua kader partai patuh.
"Kader taat dan patuh, ra manut tak keplaki," imbuhnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul DPW PPP Jateng Dukung Gibran dalam Pilkada Solo: Sosoknya Punya Daya Magis
• Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini
• Kasus Pungli Kades Bojanegara Purbalingga Menunggu Disidangkan di Pengadilan Tipikor
• Begini Syarat Penerapan New Normal Menurut WHO dan Bappenas, Daerah Mana Sudah Siap?
• Kantor Imigrasi Wonosobo Terapkan Layanan Ramah bagi Warga Berkebutuhan Khusus, Ada Apa Saja?