Teror Virus Corona
Menimbang Kebijakan 'Tidak Mudik Tidak Piknik Lebaran 2020'. Berikut Fakta-fakta dan Skenarionya
Menimbang Kebijakan 'Tidak Mudik Tidak Piknik Lebaran 2020'. Berikut Fakta-fakta dan Skenarionya
Menimbang Kebijakan 'Tidak Mudik Tidak Piknik Lebaran 2020'. Berikut Fakta-fakta dan Skenarionya
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, mengatakan pemerintah sedang mengkaji larang mudik dan larangan piknik Lebaran 2020.
Dituturkan, kajian kebijakan ini penting guna menanggulangi penyebarang virus corona yang kian masif.
Menurut dia, kebijakan 'Tidak Mudik Tidak Piknik Lebaran 2020' bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19).
"Kami harus mempertimbangkan berbagai skenario, semua demi keselamatan dan keamanan bagi para pemudik dan juga untuk seluruh masyarakat," ujar Luhut dalam keterangannya seperti dikutip pada Sabtu (28/3/2020).
Kebijakan "Tidak Mudik, Tidak Piknik Lebaran 2020" jadi salah satu alternatif yang diambil jika status darurat dari wabah virus corona masih diberlakukan.
• Tracing Perjalanan PDP Virus Corona Anggota DPR RI Asal Jateng Imam Suroso Sebelum Meninggal Dunia
• BLK Semarang Produksi APD untuk Paramedis Tangani Pasien Virus Corona
• Perekonomian Tedampak Virus Corona, OJK Keluarkan Aturan Relaksasi Kredit. Berikut Fakta-faktanya
• Menteri Kesehatan Inggris Positif Virus Corona, Menyusul Perdana Memnteri Boris Johnson
Sejauh ini, status darurat berlaku hingga 29 Mei 2019 berdasarkan keputusan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sementara untuk Lebaran Idul Fitri diprediksi akan jatuh pada 23-24 Mei 2020.
Puncak arus mudik maupun arus balik biasanya terjadi pada sepekan sebelum dan setelah Lebaran.
Mudik Lebaran identik dengan pergerakan jutaan manusia, khususnya dari perkotaan menuju perdesaan, serta berkumpul keluarga dalam rangka silaturahmi.
Jika belum bisa ditanggulangi hingga Ramadhan, arus mudik ke daerah-daerah pelosok Indonesia akan membuat penanganan virus yang bermula dari Kota Wuhan ini semakin pelik.
Beberapa fakta lengkap skenario Tidak Mudik Tidak Piknik Lebaran 2020 dari hasil rapat di Kantor Kemenko Maritim dan Investasi, Jakarta, pada 23 Maret antara lain:
• Bikin Sendiri Cairan Disinfektan dari Pemutih Pakaian atau Pembersih Lantai. Yuk, Simak Caranya
Penyampaian larangan mudik (Kemenko Polhukam) Keputusan tidak ada mudik bersama (KSP)
- Anjuran tidak mudik dan koordinasi dengan ormas (Kemenag)
- Tidak mengadakan mudik bersama (Kementerian BUMN)
- Operasi Ketupat dan pengaturan lalu lintas (Polri)
- Menghentikan penjualan tiket mulai 21 Maret 2020 (PT KAI)
- Larangan dari Jabodetabek ke Jateng dan Jatim (Kemenhub)
Pemerintah sendiri saat ini tengah menggodok tiga skenario mudik, yaitu business as usual alias mudik Lebaran tetap dilaksanakan seperti biasa.
Opsi kedua adalah meniadakan mudik gratis perusahaan, dan pilihan terakhir adalah melakukan pelarangan mudik.