Wabah Virus Corona
Kisah Mahasiswa Unsoed Purwokerto Jalani Ujian Skripsi Online di Tengah Wabah Virus Corona
Pernahkah kalian mengalami bagaimana rasanya ujian skripsi secara online ditengah mewabahnya virus corona saat ini.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
Pertama adalah masalah presentasi tulis mahasiswa; mahasiswa tidak bisa secara leluasa menuliskan jawaban atas pertanyaan yang membutuhkan penjelasan secara tertulis.
Para penguji juga tidak bisa mengamati secara komprehensif.
"Hal ini kami atasi dengan menambahkan telepon cerdas (smart phone) yang mengirimkan video penjelasan tertulis mahasiswa," paparnya.
Kemudian kedua, adalah terkait dengan kualitas jaringan internet yang kadang menyebabkan putusnya koneksi serta menurunnya kualitas video. Selain itu juga muncul masalah interferensi.
Ketiga adalah pada kualitas interaksi antara mahasiswa dan antara tim penguji.
"Ini pengalaman yang luar biasa dan menguatkan perspektif kami bahwa kesulitan itu meniscayakan upaya rekayasa ulang (reengineering)," tambahnya.
• Antara Bahagia dan Sedih 1.023 Orang Lolos SKD CPNS Banyumas Saat Wabah Virus Corona, SKB Diundur
• Pacarnya Enggan Diajak Berhubungan Intim, Pemuda di Solok Justru Ajak Temannya untuk Memerkosa
• Rapid Test Virus Corona Digelar Mulai Hari Ini, Simak Kategori Golongan Prioritasnya
• Cara Hand Sanitizer dan Cuci Tangan Membasmi Virus Corona Menurut Penjelasan Ahli
Salah seorang mahasiswa yaitu Jabal Thareq mengatakan kesannya setelah mengikuti ujian pendadaran online ini.
Menurutnya tidak kalah menegangkan sepertinya dengan pendadaran di kelas.
"Tetap menegangkan, walaupun kadang masih ada gangguan sama kurang kondusif aja kalau ada yang ngomong bersamaan," ungkapnya.
Jabal Thareq menjelaskan skripsinya yang berjudul 'Analisis Kontingensi Sistem Kelistrikan di Jaringan 150KV Milik UP2B Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta'.
Sementara Nur Agung Nugroho membawakan skripsi 'Analisis Koordinasi Pengaman Over Current Relay (OCR), Ground Fault Relay (GFR) Recloser dan Fuse Cut Out (FCO) Terhadap Gangguan Arus Hubungan Singkat Pada Sistem Distribusi 20 KV'. (TribunBanyumas/jti)