Berita Kudus

Kisah 'Nasi Goreng Gaib' di Kudus: Dulu Susah Dicari, Kini Harus Rela Antre Satu Jam

Kenapa nasi goreng Jamaludin disebut 'gaib'? Dulu karena keliling, kini karena antreannya yang panjang.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUN BANYUMAS/ RIFQI GOZALI
NASI GORENG GAIB - Jamaludin (62) memasak nasi goreng babat telur di lapak sederhananya di Jalan Sunan Kudus, Sabtu (2/8/2025), untuk melayani antrean panjang para pelanggannya. Ia mempertahankan cita rasa uniknya dengan cara memasak satu per satu porsi menggunakan tungku arang, yang membuat pelanggan rela antre lebih dari satu jam. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Di Kabupaten Kudus, ada sebuah kuliner legendaris yang dikenal dengan nama yang sangat unik.

Namanya adalah 'Nasi Goreng Gaib'.

Julukan 'gaib' ini bukanlah karena ada unsur mistis di dalamnya.

Baca juga: Sempat Memanas Gara-gara Lomba Bikin Nasi Goreng, Ade Bhakti Disebut Setor Gratifikasi ke Mbak Ita

Nama ini lahir dari sebuah kisah perjuangan sang penjual, Jamaludin (62).

Kini, makna 'gaib' dari nasi goreng ini telah berevolusi.

Dulu disebut 'gaib' karena penjualnya susah dicari.

Sekarang disebut 'gaib' karena untuk mendapatkannya, Anda harus rela antre lebih dari satu jam.

Jamaludin kini sudah tidak lagi berjualan keliling.

Ia mangkal setiap hari di Jalan Sunan Kudus, tepatnya di sebelah barat Jembatan Kali Gelis.

Di balik cuaca terik Kabupaten Kudus, ia tampak sibuk di depan wajan besinya.

Dalam sebuah foto, Pak Jamaludin terlihat sangat fokus di balik gerobak sederhananya.

Mengenakan kaus biru tua dan topi, tangannya begitu cekatan mengaduk nasi di atas wajan.

Asap tipis tampak mengepul dari tungku arang dan kayu bakar yang ia gunakan.

Di sekelilingnya, sejumlah pelanggan berdiri mengamati dengan seksama.

Beberapa di antara mereka bahkan mengeluarkan ponsel untuk merekam aksinya memasak.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved