Berita Nasional
Soeharto Dinilai Belum Layak Jadi Pahlawan Nasional, Begini Kata Sejarawan dari Unnes Semarang
Sejarawan Unnes Tsabit Azinar Ahmad menilai, Soeharto belum layak menjadi pahlawan nasional meski beberapa syarat telah dipenuhi.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: rika irawati
"Karena, gelar pahlawan itu juga bicara tentang nilai-nilai kemanusiaan dan moral."
"Ini yang masih jadi persoalan besar," jelas Tsabit.
Negara Perlu Mengurai Persoalan Sejarah
Ia menilai, sebelum bicara soal gelar pahlawan, negara harus terlebih dahulu mengurai dan mengakui berbagai persoalan sejarah yang masih menyisakan luka bagi korban.
"Kita harus bisa melihat kajian yang benar-benar riil, seberapa besar dosa-dosa politik dan militernya."
"Jangan sampai, pengusulan ini justru membuka kembali trauma lama sebagian masyarakat," tegasnya.
Baca juga: Nama Soeharto Dihapus dari TAP MPR terkait KKN, Bambang Soesatyo: yang Bersangkutan Sudah Meninggal
Menanggapi pernyataan sejumlah pihak, termasuk Menteri Kebudayaan Fadli Zon, yang menilai Soeharto memenuhi syarat menjadi pahlawan nasional, Tsabit menyebut, penilaian itu sah-sah saja selama disertai dengan kajian komprehensif.
Tsabit juga menegaskan, Soeharto tidak terlibat langsung dalam peristiwa 1965 namun memanfaatkan momentum tersebut untuk menguatkan posisinya secara politik.
"Dia tidak terlibat dalam peristiwa 65-nya tapi setelah itu dia mengambil langkah-langkah represif terhadap orang-orang yang dianggap berhubungan dengan PKI. Di situlah letak masalahnya," kata Tsabit.
"Kalau mau menempatkan Soeharto secara objektif, kita harus jujur menilai."
"Ia memang punya jasa besar tapi juga meninggalkan luka yang belum sembuh."
"Jadi, belum saatnya dia disebut pahlawan nasional." tambahnya. (*)
| Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Delapan Orang Resmi Tersangka termasuk Roy Suryo |
|
|---|
| Menteri PU Pastikan Tol Getaci Dibangun 2026, Membentang dari Bandung Jabar hingga Cilacap Jateng |
|
|---|
| Program Penghapusan Tunggakan BPJS Kesehatan, Kapan dan Apa Syaratnya |
|
|---|
| Jangan Lewatkan Fenomena Bulan Raksasa Malam Ini, Keindahan Langka |
|
|---|
| Profil Gubernur Riau Terjaring OTT KPK, Pernah Jadi Bupati hingga DPR |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/09112025-presiden-soeharto.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.