Demo Ojol
Presiden Memastikan Hormati Aksi Unjuk Rasa Tapi Tidak untuk Tindakan Anarkis dan Penjarahan
Presiden Prabowo mempersilakan masyarakat menyampaikan aspirasi lewat demonstrasi dan akan menghormati. Namun, bakal menindak tindakan anarkis.
Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga meminta masyarakat percaya kepada pemerintahannya.
"Seluruh warga negara untuk percaya kepada pemerintah, untuk tenang."
"Pemerintah yang saya pimpin dan partai politik, termasuk (parpol) di luar pemerintahan, selalu memperjuangkan kepentingan rakyat dan bangsa. Termasuk, rakyat yang paling kecil," katanya.
Baca juga: Presiden Prabowo Pastikan Kasus Driver Ojol Affan Kurniawan Ditangani secara Cepat dan Transparan
Prabowo juga mengajak masyarakat menjaga persatuan dan tidak mudah diadu domba.
"Mari kita jaga persatuan nasional."
"Indonesia di ambang kebangkitan, jangan smapai kita terus diadu domba."
"Suarakan aspirasi dengan damai, tanpa merusak, tanpa kekerasan, tanpa penjarahan, tanpa kerusakan, perbuatan yang merugikan fasilitas umum."
"Kalau meruusak fasilitas umum artinya merusak dan menghamburkan uang rakyat," katanya.
"Sekali lagi, semangat kita, dari nenek moyang kita adalah gotong-royong."
"Marilah kita bergotong-royong menjaga keselamatan keluarga kita, Tanah Air kita," ajak Prabowo. (*)
| Dipecat Tidak Hormat, Polisi Pengendara Rantis yang Lindas Affan Kurniawan Menangis Minta Maaf |
|
|---|
| 98 Orang Diamankan Polisi saat Demo di DPRD Kebumen, Dilepas setelah Sungkem Orangtua |
|
|---|
| Layanan Publik Pemkab Banyumas Berjalan Normal Pascademo, Sisa Kerusakan di Purwokerto Belum Pulih |
|
|---|
| Cegah Siswa Terlibat Demo, Dindik Banyumas Imbau Sekolah Pulangkan Pelajar Lebih Awal |
|
|---|
| Pernyataan Sikap UNS Terkait Kondisi Tanah Air: DPR dan Pemerintah Diminta Punya Kepekaan Sosial |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/29082025-demo-ojol-solo-ricuh.jpg)