Cilacap

Hari Ketujuh Longsor Majenang: Jenazah Nina dan Januar Ditemukan, Total 20 Jenazah Dievakuasi

Operasi SAR hari ketujuh di Majenang (19/11) temukan 2 jenazah lagi. Total 20 korban dievakuasi, kini tim fokus cari 3 anak yang masih hilang.

Basarnas Cilacap
EVAKUASI KORBAN, Tim SAR gabungan berjibaku mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Rabu (19/11/2025). Pada hari ketujuh operasi, dua korban berhasil ditemukan di tengah medan yang sulit dan berbahaya. 

Ringkasan Berita:
  • Tim SAR temukan 2 jenazah di hari ketujuh pencarian longsor Majenang, Rabu (19/11).
  • Korban adalah Nina Puspita (44) di Worksite B1 dan Januar Kian Abdilah (15) di Worksite B2.
  • Total korban meninggal yang berhasil dievakuasi mencapai 20 orang.
  • Kepala SAR Cilacap sebut medan pencarian masih berbahaya dan labil.
  • Masih ada 3 korban hilang yang dicari: Masyarah (14), Vani (12), dan Fatin (2).

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Kerja keras Tim SAR gabungan di hari ketujuh pencarian korban longsor Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, kembali membuahkan hasil.

Pada Rabu (19/11/2025), dua jenazah berhasil diangkat dari balik timbunan tanah yang membalut dusun tersebut.

Penemuan ini menambah daftar panjang korban yang berhasil dievakuasi dari tragedi yang melanda Dusun Cibuyut dan Tarukahan.

Baca juga: Korban Longsor Cilacap akan Direlokasi ke Desa Jenang, Data Awal Ada 296 KK Terdampak

Ditemukan Siang Hari

Korban pertama yang berhasil diidentifikasi adalah Nina Puspita (44).

Jasadnya ditemukan oleh tim di sektor pencarian atau Worksite B1 dan berhasil dievakuasi pada pukul 11.03 WIB.

Tak berselang lama, kabar penemuan kembali terdengar dari sektor berbeda.

Korban kedua, seorang remaja bernama Januar Kian Abdilah (15), ditemukan di Worksite B2 dan dievakuasi pada pukul 12.22 WIB.

Medan Berbahaya

Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, menegaskan bahwa operasi ini berjalan di tengah risiko tinggi.

Kondisi tanah yang labil pasca-hujan dan ketebalan material longsor menjadi tantangan yang menguji nyali para penyelamat.

"Hari ketujuh ini tim tetap mengerahkan seluruh kemampuan karena fokus kami adalah mempercepat penemuan seluruh korban yang masih hilang," ujarnya.

Abdullah mengakui, keselamatan personel menjadi pertaruhan di tengah misi kemanusiaan ini.

"Medan di sejumlah titik masih cukup berbahaya, tapi upaya pencarian terus kami lanjutkan dengan tetap mengutamakan keselamatan personel," jelasnya.

Sisa Tiga Korban

Dengan ditemukannya Nina dan Januar, total korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi kini berjumlah 20 orang.

Kini, fokus tim SAR gabungan mengerucut pada pencarian tiga korban terakhir yang masih dinyatakan hilang.

Ketiganya adalah anak-anak dan remaja, yakni Masyarah Salsabila (14), Vani Hayati Lanjarsari (12), dan balita Fatin Ayu Rengganis (2). (ray)

 

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved