Berita Purbalingga
Pergerakan Tanah di Maribaya Purbalingga Meluas. Dari 19 Rumah yang Rusak, 8 Disetujui Direlokasi
Pergerakan tanah di Maribaya Purbalingga terus berlangsung. Sayang, dari 19 rumah rusak yang terjadi, hanya 8 yang disetujui relokasi.
Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: rika irawati
Selain itu, faktor cuaca dan hujan yang cukup intens beberapa waktu lalu juga memperburuk kondisi.
Saat hujan, kata Tarso, pergeseran tanah bisa mencapai setengah meter dalam sekali gerak.
Baca juga: Pulang Beli LPG, Warga Kemangkon Purbalingga Tiba-tiba Diserang Tetangga Pakai Parang. Pelipis Robek
Sedangkan saat tidak hujan, tanah tetap bergerak meski hanya 10-15 sentimeter.
Tarso mengatakan, pergerakan tanah di desanya pertama kali terdeteksi pada Mei 2025 lalu.
"Alhamdulillah, karena terdeteksi awal, warga sempat mengungsi sehingga tidak ada korban jiwa," terangnya.
Sebagai langkah antisipasi, BPBD Jateng telah memasang alat early warning system (EWS) atau alat pendeteksi dini untuk memberi peringatan dini potensi bahaya yang mungkin timbul.
"Jadi, kalau ada bahaya, alat itu bisa segera mendeteksi dan mengeluarkan bunyi," katanya. (*)
| Pulang Beli LPG, Warga Kemangkon Purbalingga Tiba-tiba Diserang Tetangga Pakai Parang. Pelipis Robek |
|
|---|
| Desa Maribaya Purbalingga Makin Berbahaya, 7 Rumah Ambruk akibat Pergerakan Tanah Makin Meluas |
|
|---|
| Pamit Mencari Rumput, Mbah Kalim Warga Pecekelan Wonosobo Ditemukan Meninggal di Sungai |
|
|---|
| Warga Lamongan Purbalingga Ditemukan Tewas di Dapur Rumah Paman, Polisi Tak Temukan Unsur Pidana |
|
|---|
| Jateng Berjaya di Popnas 2025, Tujuh Atlet Purbalingga Sumbang 10 Medali |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/20112025-rumah-rusak-akibat-pergerakan-tanah-di-maribaya-purbalingga.jpg)