Jateng Berjaya di Popnas 2025, Tujuh Atlet Purbalingga Sumbang 10 Medali

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA — Kontingen Provinsi Jawa Tengah berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas 2025) yang digelar pada 1-10 November 2025 lalu.

Tahun ini, Jawa Tengah bahkan menempati peringkat kedua nasional dengan capaian 57 medali emas, 38 perak dan 54 perunggu. Capaian ini membuat Jawa Tengah berhasil menempati posisi kedua tepat dibawah DKI Jakarta. 

Dari total perolehan medali tersebut, terdapat kontribusi besar dari para atlet asal Kabupaten Purbalingga.

Tahun ini, Purbalingga mengirimkan 12 atlet untuk memperkuat kontingen Jawa Tengah. Hasilnya sebanyak 7 atlet berhasil menyumbangkan medali untuk Jateng. 

Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, Teguh Wahyudiono menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas pencapaian ketujuh atlet tersebut. 

"Ini adalah suatu kebanggaan bagi daerah, sekaligus membuktikan bahwa potensi olahraga di Purbalingga sangat besar," katanya, Jumat (14/11/2025). 

Baca juga: Potensi Kopi Khas Wonosobo, Tumbuh di Lahan Seluas Sekitar 3000 Hektar

Teguh menjalankan, para atlet tersebut merupakan hasil dari binaan daerah yang sebelumnya telah bertanding dalam ajang Popda di tingkat provinsi. Atlet-atlet tersebut kemudian diseleksi untuk memperkuat Jateng di Popnas 2025. 

"Usia mereka masih sangat muda, masih usia anak SMA. Sehingga saya rasa potensi mereka harus terus dikembangkan. Tentunya dengan latihan, kerja keras, dan tidak mudah menyerah, saya yakin mereka dapat meraih prestasi yang lebih tinggi," ujarnya. 

Adapun, dalam ajang ini tujuh atlet tersebut berhasil memperoleh 6 medali emas, 1 medali perak dan 3 medali perak. Sehingga total terdapat 10 medali yang diperoleh oleh atlet asal Kabupaten Purbalingga. 

Atlet tersebut diantara ialah Nara Mazaya Sutantia dari cabang olahraga atletik estafet putri beregu, mendapatkan juara 1 dan medali emas. Kezia Evelyne Jemima, dari cabang olahraga lempar cakram, atletik perorangan mendapatkan juara 1 dan medali emas, serta tolak peluru perorangan mendapatkan juara 3 dan medali perunggu. 

Raditia Etto Wijaya, dari cabang olahraga balap sepeda beregu track team persuit 4000m putra dan mtb xce putra perorangan, keduanya mendapatkan juara 1 dan medali emas. 

Salma Arum Nadhifah, dari cabang olahraga menembak beregu putri dan mixed team 10m air riffle mendapatkan juara 1 dan 3 serta mendapatkan medali emas dan perunggu. 

Ghina Salsabila, dari cabang olahraga pencak silat perorangan, mendapatkan juara 1 dan medali emas. Robi Aji Pamungkas, dari cabang olahraga atletik lontar martil mendapatkan juara 2 dan medali perak. Serta Rizky Azizi Febri Cahyono dari cabang olahraga panahan beregu mendapatkan juara 3 dan medali perunggu.

Teguh berharap, melalaui prestasi ini para atlet tersebut dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya di Purbalingga. 

"Semoga ini bisa menjadi contoh bagi anak-anak di Purbalingga, bahwa dari desa pun kita bisa berprestasi. Semoga kedepannya , para atlet tersebut dapat terus berprestasi bahkan hingga membawa nama Indonesia di kancah internasional," tutupnya.