TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Cuaca di dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, mulai menghangat.

Selain terpantau dari aplikasi suhu udara, kondisi ini juga terlihat dari berhentinya kemunculan embun es atau bun upas di kawasan Candi Arjuna.

Sebleumnya, setiap pagi selama 16 hari berturut-turut, kawasan Dieng diselimuti embun es.

Pembuat aplikasi suhu udara Dieng sekaligus pegawai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, Aryadi Darwanto mengatakan, pagi ini, suhu udara di Dieng tidak minus.

"Sepertinya, pagi ini tidak ada embun es karena suhu di aplikasi sekitar 2 derajat celsius," kata Aryadi saat dihubungi, Kamis (24/8/2023).

Baca juga: 4 Hari Berturut-turut Embun Es Selimuti Dieng Banjarnegara Setiap Pagi, Suhu -2 Derajat Celsius

Baca juga: Ungu dan Ndarboy Genk Bakal Goyang Banjarnegara, Simak Taggalnya

Aryadi mengatakan, sebelumnya, selama 16 hari berturut-turut, muncul fenomena embun es.

Fenomena itu kali terakhir terjadi pada Selasa (22/8/2023) lalu.

Namun demikian, fenomena embun es ini diperkirakan dapat dilihat kembali dalam beberapa hari ke depan.

"Biasanya, berhenti sekitar tiga hari, terus lanjut lagi," ujar Aryadi.

Secara keseluruhan, kata Aryadi, sepanjang tahun ini, fenomena embun es telah terjadi sebanyak 29 kali.

Diawali pada bulan Mei dan terbanyak pada bulan ini, Agustus.

Aryadi mengatakan, rekor terpanjang kemunculan embun es terjadi pada tahun 2019 lalu, yaitu selama 21 hari berturut-turut. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setelah 16 Hari Membeku, Suhu Dieng Pagi Ini Tak Lagi Minus ".

Baca juga: Mayat Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang Diduga Korban Pembunuhan, Begini Hasil Visum Dokter

Baca juga: Putri Candrawathi Resmi Menghuni Lapas Pondok Bambu, Eksekusi Ferdy Sambo Tunggu Giliran