Embun beku ini biasa terjadi saat puncak musim kemarau.
Dimana, saat siang hari, suhu tinggi namun saat malam hari, suhunya menjadi rendah.
"Seperti saat ini. Bulan Agustus, September. Pas musim dingin. Tapi kalau musim penghujan itu kandungan airnya banyak, dia (kabut) akan mencair, tidak akan menjadi embun," tambahnya.
Meski terjadi fenomena ini namun Merbabu masih aman untuk kegiatan pendakian.
Sebab, pendaki dibekali dengan alat-alat pendakian yang bisa menghangatkan tubuh.
"Karena pendaki dilengkapi dengan tenda. (Karena aktivitas perjalanan) suhu tubuhnya juga tinggi. Insyaallah, aman kalau untuk pendaki," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Embun Beku Muncul di Gunung Merbabu, Suhunya di Bawah 5 Derajat.
Baca juga: SPKLU Mobil Listrik Kini Hadir di Depan Kantor PLN Slawi Kabupaten Tegal, Belum Fast Charging
Baca juga: 4 Tersangka Penambangan Ilegal Ajibarang Banyumas Dijerat Pasal Berlapis setelah 8 Penambang Hilang