Pembangunan di Kudus
Lahan Mangkrak Bekas Matahari Kudus Akan Disulap Jadi Gedung 7 Lantai: Ada Mal, RS dan Hotel
Akan ada mal, rumah sakit, dan hotel dalam satu gedung di lahan mangkrak bekas Matahari Kudus.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Lahan kosong bekas pusat perbelanjaan Matahari Mal di Kudus akan segera dimanfaatkan.
Rencananya, di atas lahan tersebut akan dibangun gedung tujuh lantai yang berisi mal, rumah sakit, dan hotel.
Direktur RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, Abdul Hakam, mengatakan rancangan teknis atau DED akan dibuat pada akhir tahun ini.
Baca juga: Niat Jual Gudang, Pengusaha Kudus Malah Tertipu Rp2 Miliar
Mangkrak Sejak Kebakaran 2018
Lahan seluas lebih dari 5.000 meter persegi itu berlokasi persis di sisi utara RSUD dr. Loekmono Hadi.
Lahan tersebut mangkrak sejak peristiwa kebakaran hebat yang menghanguskan bangunan mal pada 2018 lalu.
Kini, lokasi tersebut hanya berupa lahan kosong yang ditumbuhi semak belukar dan ditutupi pagar seng.
Gedung 7 Lantai Multifungsi
Rencana pembangunan ini merupakan instruksi dari Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, untuk pengembangan layanan RSUD.
"Rencananya akan dibangun tujuh lantai. Lantai pertama dan kedua sebagai mal, lantai ketiga dan keempat digunakan sebagai rumah sakit," kata Hakam, Sabtu (23/8/2025).
"Lantai lima, enam dan tujuh kemungkinan digunakan hotel atau penginapan," lanjutnya.
Menurut Hakam, konsep ini sudah banyak diterapkan. Nantinya akan ada jembatan penghubung dari gedung baru ke gedung RSUD yang sudah ada.
Butuh Persetujuan DPRD
Hakam menegaskan, rencana besar ini masih butuh pematangan dan perencanaan yang lebih detail.
Proyek ini juga perlu melibatkan berbagai pihak dan harus mendapatkan persetujuan dari Bappeda serta DPRD Kudus.
"Karena ini juga harus persetujuan Bappeda dan DPRD, misinya harus sampai karena ini memanfaatkan lahan yang tidak terpakai,” kata Hakam.
Kurir Sabu Asal Kalimanah Purbalingga Diamankan Polisi saat Antarkan Paket ke Desa Klapasawit |
![]() |
---|
Ada Kasus Kebakaran di Kota Lama, Pemkot Semarang akan Tinjau Ulang Pemanfaatan Gedung Cagar Budaya |
![]() |
---|
Kisah Pedih Edi, saat Ngaji Disodori Akta Cerai Istri: Lapor ke Polisi Soal Keterangan Palsu |
![]() |
---|
Buntut Sopir Bus Wonosobo Tolak Pikap Angkut Penumpang, Polres Wonosobo Terjunkan Unit Turjawali |
![]() |
---|
Mahasiswa KKN-T IPB Ajari Peternak Banjarnegara Bikin Pakan Fermentasi, Solusi Malas Ngarit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.