PDP virus corona yang meninggal itu berasal dari Kecamatan Sragi, berjenis kelamin laki-laki, usia 54 tahun. Tapi, ia ber-KTP Depok, Jawa Barat.
TRIBUNBANYUMAS.COM, KAJEN - Kabar duka menyelimuti Kabupaten Pekalongan. Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona, meninggal dunia, Senin (13/4/2020).
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan, bahwa pasien Covid-19 yang dirawat RSUD meninggal dunia.
PDP virus corona yang meninggal itu berasal dari Kecamatan Sragi, berjenis kelamin laki-laki, usia 54 tahun.
Menurutnya, meski berasal dari Sragi, pasien ini mempunyai alamat kartu tanda penduduk Depok, Jawa Barat.
• Perawat Korban yang Ditampar Satpam Mulai Buka Suara, Diancam Hendak Dibunuh
• Penghuni Gang Sadar Baturraden Dipulangkan, Wabup Banyumas: Mereka Diangkut Lima Bus
• Sanksi Bakal Diberikan, Bila Berat Badan Pemain PSCS Cilacap Bertambah
• Sejak Dia Datang Grafik Tim Terus Menanjak, Pelatih Indonesia Ini Bawa Klub Luar Negeri Raih Treble
"Pasien langsung dimakamkan pada hari Senin sekitar pukul 03.00 dini hari," kata Bupati Asip kepada TribunJateng.com, Senin (13/4/2020).
"Pada saat pemakaman di Kecamatan Sragi dilakukan sesuai protokol kesehatan dan warga menerima," ujarnya.
Sementara itu, kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan Setyawan Dwiantoro ketika dihubungi Tribunjateng.com mengatakan, pasien meninggal pada hari Senin (13/4/2020) pukul 01.00 WIB.
"Jenazah dimakamkan di Desa Gebangkerep, Kecamatan Sragi dan selesai dimakamkan pada pukul 02.30 WIB."
"Pemulasaran jenazah Covid-19 dilakukan sesuai protokol kesehatan," kata Wawan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Breaking News: Pasien Positif Corona Sragi Pekalongan Meninggal Senin 13 April 2020 Dini Hari
• Resmi! Pak RT dkk Jadi Tersangka, Provokasi Warga Tolak Jenazah Perawat RSUP Kariadi Korban Corona
• Tak Hujan Sepanjang Hari, tapi Tak Usah Kluyuran - Prakiraan Cuaca Cilacap, Senin 13 April 2020
• Gaji Pemain PSIS Semarang Dipotong 75 Persen, Tiga Bulan Sesuai Arahan PSSI
• Tanggul Jebol Kali Bajak di Candisari Semarang, Empat Rumah Warga Rusak Parah