Berita Jateng
Buruh Jateng soal PPN 12 Persen: Era Kolonial!
Kaum buruh Jawa Tengah (Jateng) memprotes keras wacana pemerintah pusat menaikan Pajak Pertambahan Nilai atau PPN menjadi 12 persen.
Penulis: budi susanto | Editor: mamdukh adi priyanto
Budi Susanto/TribunBanyumas.com
Massa dari buruh melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Jateng beberapa waktu lalu. Kaum buruh Jawa Tengah (Jateng) memprotes keras wacana pemerintah pusat menaikan Pajak Pertambahan Nilai atau PPN menjadi 12 persen.
Padahal daya beli tingkat nasional lesu khususnya pada ranah buruh dan akan memberikan dampak besar pada pasar.
Bahkan bisa meningkatkan potensi PHK yang masih menjadi polemik di berbagai daerah seperti di Jateng.
Kenaikan PPN ditambahkannya membuat beban buruh semakin besar, pasalnya tidak ada peningkatan pendapatan yang signifikan.
"KSPI Jateng secara tegas keberatan dan menolak kenaikan PPN tersebut. Beban hidup masyarakat kecil juga akan semakin berat jika pemerintah memaksakan wacana tersebut," imbuhnya. (*)
Baca juga: Beli Mobil Listrik Diskon PPN 10 Persen, Ini Syaratnya
Berita Terkait: #Berita Jateng
| Harga Terbaru Emas Antam Hari Ini Senin 10 November 2025 Naik |
|
|---|
| Bupati Kendal Syok Warganya Pakai Rekening Bansos untuk Judi Online, Terbanyak di Kecamatan Ini |
|
|---|
| Jalan Tol Semarang - Demak Bisa Dongkrak Kunjungan Wisata Religi di Kota Wali |
|
|---|
| Profil Djoko Riyanto Suami Wali Kota Semarang Agustina Meninggal |
|
|---|
| Sejumlah PPPK Blora Gugat Cerai Suami karena Punya Gaji Lebih Besar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/buruh-melakukan-aksi-di-depan-kantor-gubernur-jateng.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.