Berita Nasional

Masuk RAPBN 2025, Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Tembus Rp71 Triliun

Pemerintah menyiapkan anggaran Rp71 triliun untuk program Makan Bergizi Gratis milik presiden terpilih Prabowo Subianto.

Editor: rika irawati
FREEPIK/JCSTUDIO
Ilustrasi program makan siang gratis untuk anak sekolah. Pemerintah menyiapkan anggaran Rp71 triliun untuk program Makan Bergizi Gratis milik presiden terpilih Prabowo Subianto. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Pemerintah menyiapkan anggaran Rp71 triliun untuk program Makan Bergizi Gratis milik presiden terpilih Prabowo Subianto.

Anggaran itu pun telah dimasukkan dalam rencana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun 2025.

Hal ini disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dalam konferensi pers bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintah Prabowo-Gibran, Senin (24/6/2024) pagi.

"Untuk tahun pertama pemerintahan beliau, tahun 2025, telah disepakati alokasi (Makan Bergizi Gratis) sekitar Rp71 triliun di dalam RAPBN 2025," kata wanita yang akrab disapa Ani itu, dalam konferensi pers di Kantor Pusat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin.

Bendahara Negara tersebut menjelaskan, angka itu didapat dari hasil koordinasi yang dilakukan antara pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dengan tim presiden terpilih Prabowo.

Dalam rapat koordinasi juga disepakati, program Makan Bergizi Gratis bakal dilaksanakan secara bertahap sehingga tidak membebani pos belanja APBN.

"Presiden terpilih, Bapak Prabowo, telah menyampaikan bahwa beliau menyetujui pelaksanaan program makan bergizi gratis dilaksanakan secara bertahap," katanya.

Baca juga: Makan Siang Gratis Masuk Program 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran setelah Dilantik, Prioritas Daerah 3T

Dengan demikian, Ani memastikan, pemerintah tetap menjaga defisit fiskal APBN 2025 di bawah 3 persen terhadap produk domestik bruto (PDB), yakni di kisaran 2,29 sampai 2,82 persen terhadap PDB.

"Angka Rp71 triliun itu ada di range postur defisit 2,29 sampai 2,82 persen," kata dia.

Ani mengatakan, hasil ini juga segera dilaporkan ke Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta.

Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi itu, dirinya juga akan memberi laporan terkait kondisi fundamental ekonomi terkini dan rencana APBN tahun 2025.

"Ini persiapan (sidang kabinet) paripurna nanti dan tadi menyampaikan presscon (mengenai kondisi fundamental ekonomi terkini dan rencana APBN 2025), gitu ya," kata Sri Mulyani.

Baca juga: Prabowo Ganti Istilah Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis, Ini Alasannya

Sementara, Anggota Bidang Keuangan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Thomas Djiwandono mengatakan, anggaran program Makan Bergizi Gratis Rp71 triliun pada 2025 masih berpotensi berubah.

Sebab, pembahasan RAPBN 2025 masih dilakukan oleh pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

"Tentunya, kami harus menunggu siklus APBN di DPR nanti, itu juga penting digarisbawahi. Kami sangat mengikuti siklus tersebut, jadi angka yang sudah disepakti tetap harus melewati siklus APBN," ucapnya. (Kompas.com/Fika Nurul Ulya)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Datangi Istana, Sri Mulyani Laporkan Anggaran Rp 71 Triliun untuk Program Makan Siang Gratis".

Baca juga: Sistem Jenjang di Jalur Prestasi PPDB 2024 Jateng Sempat Bikin Bingung Orangtua, Ini Besaran Poinnya

Baca juga: Uang Palsu Marak Dijual di Marketplace, BI: Siap-siap Penjara 10 Tahun dan Denda Hingga Rp100 Miliar

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved