Ganjar Sering Ajak Ngobrol Pohon Durian Miliknya di Somagede Banyumas, Kini Punya 300 Pohon

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Sebagai petani durian di Banyumas yang sarat pengalaman, ada banyak cara yang dilakukan Ganjar Setiadji untuk perawatan pohon.

Bermula dari kecintaanya dengan buah durian, mengantarkan Ganjar Setiadji menjadi petani durian sukses di Banyumas.

Ganjar dulunya seorang kontraktor dan memutuskan serius menjadi petani durian pada 2014. 

Baca juga: Cerita Sukses Penjual Durian Keliling di Kota Semarang, Sehari Habis 1000 Butir

Ganjar Setiadji yang juga menjadi Ketua komunitas Tegar Galur Farm di Desa Plana, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas memiliki 300 pohon buah durian.

Luas kebun duriannya sekitar 3 hektare dengan rata-rata usia pohon 9 tahunan.

Soal perlakuan pada durian ia mengaku memang sangat istimewa seakan merawat anaknya dan keluarganya sendiri. 

Ganjar sering mengajak ngobrol durian yang dia rawat karena secara psikologis begitu berpengaruh dalam tumbuh durian. 

Baca juga: Festival Durian di Alun-alun Kajen Pekalongan Ricuh, Belasan Orang Pingsan dan Terluka

Ia ajak ngobrol saat kelopak bunga sedang mekar.

"Saya juga menanam Musangking, lokal Malaysia. 

Dan saya juga punya durian lokal enak.

Menamnya sama, pupuk sama, tapi karena saya kurang suka Musangkung jadi tidak berbuah. 

Itu terbukti memang dan sampai tidak berbuah," katanya saat berdiskusi dengan Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro.

Pertanian Organik

Lebih istimewanya lagi dari 3 hektare luas kebun durian itu sebagian besar sudah organik.

Baca juga: Nikmatnya Durian Bawor Baru Petik dari Rogoselo Pekalongan, Pembeli Bisa Pilih Langsung dari Pohon

"Kita ubah yang awalnya kimia ubah juga jadi organik.