Berita Kudus
Dekati Pemerintah Daerah di Papua, UMK Siapkan Kuota bagi Mahasiswa Timur Lewat Jalur Beasiswa
Universitas Muria Kudus (UMK) berencana membuka jalur beasiswa untuk mahasiswa dari Indonesia timur.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Universitas Muria Kudus (UMK) berencana membuka jalur beasiswa untuk mahasiswa dari Indonesia timur.
Rencana itu akan dilakukan melalui kerja sama antara UMK dengan pemerintah daerah yang ada di Indonesia bagian timur.
Kepala UPT Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UMK Ristiyani mengatakan, sebelumnya sudah ada beberapa skema beasiswa yang telah berjalan di UMK.
Mulai dari beasiswa prestasi akademik maupun olahraga.
Ada juga beasiswa yang datang dari pemerintah berupa KIP Kuliah maupun KIP Aspirasi.
"Selain itu, kami juga membuka beasiswa hafal Alquran atau hafiz, mahasiswa dari asing," kata Ristiyani, Rabu (8/11/2023).
Baca juga: Mahasiswa Penghafal Alquran di UMK Dijamin Kuliah Gratis 8 Semester
Terkait rencana ini, Ristiyani mengatakan, UMK segera menghubungi pemerintah daerah yang ada di Indonesia timur, semisal Papua, untuk membahasnya.
Setelahnya, akan dibangun kontrak kerja sama antara pemerintah daerah itu dengan UMK.
"Kalaupun nanti jadi, pemerintah daerah nanti yang akan mengirimkan putra terbaiknya untuk belajar di UMK," katanya.
Sementara, Rektor UMK Darsono mengatakan, jalur kerja sama beasiswa untuk mahasiswa dari Indonesia timur dibangun melalui skema kerja sama antarlembaga.
Baca juga: Miris! Siswi SMA di Kudus Dilecehkan Ayah Tiri. Cerita ke Ibu, Tetangga, dan Teman tapi Tak Ditolong
Pihaknya sudah merancang rencana tersebut.
"(Saat ini) mahasiswa Indonesia timur yang belajar di Jawa umumnya di Malang, Yogya, dan Salatiga," kata dia.
Sementara, untuk saat ini, ada 457 mahasiswa UMK yang mendapat beasiswa.
Beasiswa itu berupa beasiswa prestasi akademik dan olahraga, juga beasiswa KIP dan beasiswa dari swasta, misalnya Beswan Djarum. (*)
Baca juga: Rumah Sakit Indonesia di Gaza Dikepung Serangan Militer Israel, Bantuan Obat dan Makanan Tersendat
Baca juga: Tak Perlu Izin dan Gaji Dipotong, Pekerja Kini Bisa Bayar Pajak Kendaraan Lewat Samsat Corporate
Niat Jual Gudang, Pengusaha Kudus Malah Tertipu Rp2 Miliar |
![]() |
---|
Dampak Polemik Royalti, PO Haryanto Tak Lagi Putar Musik di Bus. Kru Bandel Tanggung Tagihan LMKN |
![]() |
---|
Pasar Kliwon Kudus Sepi Pembeli, Pedagang Ekspresikan Keprihatinan dengan Pawai di HUT Ke 80 RI |
![]() |
---|
Direktur Perusda Percetakan Kudus Dicopot. Proyek yang Masuk Digarap di Luar |
![]() |
---|
Beda dari Pati, Kudus Hapus Denda Tunggakan PBB. Beri Diskon 15 Persen Restribusi Pasar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.