Kerja Nyata di PSSI Jadi Daya Tarik Dukungan Masyarakat untuk Erick Thohir Maju Cawapres

TRIBUNBANYUMAS.COM - Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengungkapkan kerja nyata Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir menjadi daya tarik dukungan masyarakat untuk posisi Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Pun baru seumur jagung mengisi posisi sebagai orang nomor satu di PSSI, namun pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut telah banyak bekerja nyata untuk kemajuan dunia sepak bola Indonesia.

Kerja nyata ini di antaranya adalah mempersembahkan medali emas sepak bola dalam ajang SEA Games Kamboja 2023 kemarin, mendatangkan peringkat 1 FIFA sekaligus juara Piala Dunia 2022 timnas Argentina untuk melawan Indonesia di ajang FIFA Matchday dan menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 pada bulan November hingga Desember 2023 mendatang.

“Pertama makin populernya Erick Thohir karena isu sepak bola. Sepak bola olahraga populer di Indonesia,” terang Djayadi.

“Misalnya juara SEA Games, lalu pertandingan timnas dengan Argentina juga cukup populer,” imbuhnya.

Dari berbagai kerja nyata tersebut, Djayadi mengatakan masyarakat Indonesia yang mayoritas pecinta sepak bola sangat puas terhadap kinerja yang dimiliki oleh Erick Thohir. Bahkan tingkat kepuasan kinerja Eks Presiden Inter Milan tersebut di PSSI menyentuh angka 80 persen berdasarkan survei LSI.

“Tingkat kepuasan masyarakat atas kinerjanya sebagai ketum PSSI tinggi. Di survei kita juga 80 persen masyarakat puas kinerja Erick Thohir di PSSI,” ujar Djayadi.

Berdasarkan hal tersebut, masyarakat dan para pecinta sepak bola Indonesia banyak memberikan dukungan kepada Erick Thohir untuk maju sebagai cawapres di Pilpres 2024 mendatang. Terekam dari data survei LSI, Menteri BUMN ini memiliki elektabilitas tertinggi saat ini sebagai cawapres.

Dari data survei, dalam simulasi 7 nama cawapres, Erick Thohir bertengger di posisi pertama dengan elektabilitas sebesar 21,2 persen. Angka elektabilitas tersebut mengungguli Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan Menparekraf Sandiaga Uno.

Di mana keduanya masing-masing memiliki elektabilitas sebesar 19,6 persen dan 17,5 persen. Djayadi mengatakan keunggulan Erick Thohir ini menjadi yang pertama kali dalam hasil survei LSI dalam memetakan kekuatan politik menuju Pilpres 2024 mendatang.

“Ini yang menarik pada Juli ini biasanya Erick Thohir tidak nomor satu kan dipilih masyarakat. Nah sekarang dalam survei LSI untuk pertama kalinya menduduki posisi pertama untuk pilihan calon wakil presiden versi masyarakat,” pungkas Djayadi.