Penanganan Corona

Mayoritas Daerah di Jateng Sudah Turun Level, Ganjar: Tolong Jangan Euforia Dulu

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam penanganan pandemi.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: deni setiawan
PEMPROV JATENG
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pemerintah Pusat melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2021 telah memperbarui daftar wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level.

Kini, tidak ada satu daerahpun di Jawa Tengah yang masuk dalam kategori level 4.

Sebanyak 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah hanya menjalankan perpanjangan PPKM level 2 dan 3.

Atas pencapaian itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam penanganan pandemi.

Namun, dirinya tetap mewanti-wanti pada seluruh masyarakat untuk tidak berpuas diri dulu.

Baca juga: Vaksinasi Jateng Ditarget Selesai Akhir Tahun Ini, Gubernur Ganjar: Kami Optimis Bisa

Baca juga: Pemprov Jateng Beli Alat Bernama WGS, Ganjar: Guna Deteksi dan Antisipasi Varian Baru Covid-19

Baca juga: Pasca KPK Tahan Bupati Banjarnegara, Gubernur Ganjar: Jadi Momentum Mereformasi Diri

Baca juga: Ganjar Kembali Bikin Warganya Terkejut, Kali Ini Petani Tembakau di Temanggung, Begini Ceritanya

"Terima kasih, tapi jangan euforia dulu, tetap dijaga semuanya," kata Ganjar ditemui di rumah dinasnya, Selasa (7/9/2021).

"Saya berharap yuk makin turun, makin baik, sampai ke garis finish kita selamat," imbuhnya.

Tidak adanya daerah yang masuk PPKM level 4 di Jawa Tengah, maka sejumlah daerah meminta izin agar pembelajaran tatap muka (PTM) dapat digelar.

Ganjar pun mengimbau agar semuanya hati-hati dan protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan.

"Sistem transportasi untuk anak-anak juga mesti dijaga."

"Orangtua saya minta nganter anak-anak."

"Yang sekolahnya deket, jalan kaki atau naik sepeda."

"Pak Polisi saya mohon maaf, banyak anak SMA yang naik motor tapi tidak punya SIM, mungkin sementara bisa diizinkan."

"Tapi kalau orangtuanya lebih arif, sebaiknya diantar," tuturnya.

Ganjar juga mengizinkan ASN di seluruh Jawa Tengah untuk izin antar jemput anak sekolah.

Hal itu penting agar anak-anak bisa selamat dalam pelaksanaan PTM itu.

"Silakan, kalau dia ASN saya izinkan."

"Karena ini hanya sebentar," ucapnya.

Sejumlah tempat pariwisata juga sudah mulai dibuka.

Ia meminta agar pengelola melaksanakan uji coba agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Pemda saya minta berjaga, dibantu TNI/Polri."

"Pengelola pariwisata juga saya minta tanggung jawabnya, kalau enggak siap, (sebaiknya) jangan."

"Kalau mau buka, harus uji coba dulu dan lapor."

"Jangan sampai ceroboh, karena bisa bahaya," tegasnya.

Lebih lanjut Ganjar menerangkan, penurunan kasus di Jateng harus disikapi dengan baik.

Masyarakat tidak boleh terlalu euforia karena bisa berbahaya jika sampai tidak terkontrol, apalagi saat ini sudah ada barian baru Covid-19.

"Awas tren baru, ada varian Mu."

"Kita harus antisipasi."

"Maka kami sudah membeli alat tes whole genome sequencing untuk melakukan kontrol."

"Beberapa daerah sudah kami ambil sampel untuk mengecek apakah ada varian baru yang masuk Jateng atau tidak."

"So far (sejauh ini) belum ada," pungkasnya. (*)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Paguyuban Wira Praja Purbalingga Dilantik, Pesan Bupati Tiwi: Wajib Dukung Program Pemerintah!

Baca juga: Festival Cek Sound di Kutasari Purbalingga Dibubarkan, Sempat Kecoh Tim Satgas dengan Dalih Syukuran

Baca juga: Banjarnegara Sudah Turun Level, Pekan Ini Semua Objek Bersiap Sambut Wisatawan

Baca juga: BPPKAD Banjarnegara Launching Empat Aplikasi, Berikut Nama dan Fungsinya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved