Berita Banjarnegara Hari Ini
BPPKAD Banjarnegara Launching Empat Aplikasi, Berikut Nama dan Fungsinya
Sekda Kabupaten Banjarnegara Indarto berharap aksi perubahan yang dicanangkan tersebut bisa dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - BPPKAD Kabupaten Banjarnegara melakukan launching Aksi Perubahan Kinerja Organisasi di Aula BPPKAD Kabupaten Banjarnegara, Selasa (7/9/2021).
Empat inovasi sekaligus yang di-launching meliputi “GUSTADA”, “TAPELKUDA”, VBO” dan “SIDITA”.
Semua inovasi itu bertujuan untuk memacu peningkatan kinerja pengelolaan keuangan dan aset daerah.
Kabid Aset Daerah BPPKAD Kabupaten Banjarnegara, Pawit Setianto menjelaskan, GUSTADA bertujuan membantu proses pemberkasan usulan pensertifikatan tanah.
Baca juga: Pasca KPK Tahan Bupati Banjarnegara, Gubernur Ganjar: Jadi Momentum Mereformasi Diri
Baca juga: Bupati Ditahan KPK, Wakil Bupati Banjarnegara Minta ASN Bekerja Biasa: Hilangkan Rasa Cemas
Baca juga: Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Rp 2,1 Miliar Bersama Bupati Banjarnegara, Ini Sosok Kedy Afandi
Baca juga: Bupati Banjarnegara Ditahan KPK, Gubernur Ganjar: Pemerintahan Tidak Boleh Terganggu
"Gustada memberikan informasi asal-usul tanah, penunjukan batas tanah, mendampingi tim percepatan pensertifikatan tanah."
"Melakukan pemasangan tanda batas (pathok), hingga membantu pencatatan dan penatausahaan tanah," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (7/9/2021).
Sementara Sri Handono Basuki, Kabid Akuntansi dan Pengolahan Data BPPKAD Kabupaten Banjarnegara mengatakan, aksi perubahan membangun kinerja TAPEL KUDA merupakan inovasi dalam bentuk penyusunan regulasi berupa Peraturan Bupati.
Lalu untuk mengatur tata kelola pendapatan dan belanja yang dilaksanakan tidak melalui RKUD.
Yang dimaksud adalah pendapatan dan belanja dana BOS, pendapatan dan belanja BLUD Puskesmas, Labkesda, dan RSUD.
Termasuk pendapatan dan belanja dana desa serta pendapatan yang berupa hibah aset yang diterima oleh SKPD.
Adapun inovasi Membangun Akuntabilitas dan Transparansi Anggaran melalui Virtual Budget Office (VBO) yang digagas oleh Aditya Agus Satria, Kabid Anggaran BPPKAD Kabupaten Banjarnegara.
Itu merupakan aplikasi yang digunakan dalam penyusunan anggaran melalui ruang maya.
Kemajuan teknologi informasi dinilai mendukung terwujudnya penyajian dokumen keuangan yang ringkas dan komprehensif, sehingga tercipta efektivitas dan efisiensi.
Sementara itu, Eka Priyanto, Kabid Perbendaharaan dan Kas Daerah BPPKAD Kabupaten Banjarnegara memaparkan, SIDITA merupakan aplikasi yang disiapkan untuk pengiriman dokumen pencairan secara online dari SKPD selaku unit pengelolaan keuangan.
Sehingga tidak diperlukan lagi pengiriman dokumen secara fisik.
"Dengan adanya SIDITA dapat membatasi mobilitas aparatur pengelola keuangan dalam proses pencairan dana sekaligus dapat mewujudkan efisiensi belanja operasional," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (7/9/2021).