Berita Jawa Tengah

Ganjar Merinding Dengar Kisah Letda Always di Tegal, Anak Juru Parkir Ini Didoakan Jadi Jenderal

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merinding mendengar kisah Letda Always Tiris, yang ditemuinya di Kabupaten Tegal.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: deni setiawan
PEMPROV JATENG
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyapa para relawan dan perwira TNI AL yang sibuk di depan laptopnya masing-masing, di GOR Trisanja Slawi, Kabupaten Tegal, Senin (25/8/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merinding mendengar kisah Letda Always Tiris, yang ditemuinya di Kabupaten Tegal.

Ganjar berpesan agar Letda Always tetap menjaga integritas dan mendoakannya menjadi Jenderal.

Momen itu terjadi kala Ganjar sedang menengok saat meninjau Serbuan Vaksinasi Covid-19 Koarmada II di GOR Trisanja Slawi, Kabupaten Tegal, Senin (25/8/2021).

Ganjar seusai menengok lokasi vaksin, dibawa Pangkoarmada II untuk melihat satu pos terakhir dari rangkaian acara vaksinasi.

Baca juga: Kapan Wisata di Jateng Bisa Dibuka Lagi? Ganjar: Sedang Kami Bahas, Termasuk Aturannya

Baca juga: Koarmada II Bantu Percepatan Vaksinasi di Jawa Tengah, Ganjar: Bangga, Trenyuh, Bingung

Baca juga: Alhamdulillah Dapat Tambahan dari Pak Ganjar - Cerita Bahagia Eny Terima Bansos Pemprov Jateng

Baca juga: Muncul Gejala Euforia Penurunan Level di Jateng, Ganjar: Jangan Dulu, Nggak Bisa Seperti Itu

“Ini tempat penginputan untuk aplikasi PCare, jadi masyarakat yang mau vaksin mengisi data pribadi kemudian nanti datanya dikumpulkan dan mereka langsung vaksin,” kata Pangkoarmada II, Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto kepada Ganjar.

Ganjar pun mengapresiasi strategi tersebut.

Sebab, seringkali proses penginputan data mengakibatkan penumpukan peserta vaksin dan menimbulkan kerumunan.

Selain itu, dengan cara tersebut juga meminimalisir lalai penginputan data.

Sembari berbincang, Ganjar juga menyapa para relawan dan perwira TNI AL yang sibuk di depan laptopnya masing-masing.

Ganjar berhenti dan berdiri di belakang seorang perwira, yang tampak begitu fokus di hadapan laptopnya.

“Ini perwira kapal baru kita lantik, namanya Always Tiris,” kata Laksda Iwan mengenalkan Letda Always pada Ganjar yang langsung menanyakan asal dan arti namanya.

Dengan sikap siap, Letda Always menjelaskan nama Tiris diambil dari bahasa Sunda yang berarti dingin.

Ganjar makin kagum saat mendengar Letda Always merupakan penerima penghargaan Adhi Makayasa.

“Adhi makayasa kamu?"

"Waduh hebat."

"Jaga integritas, abdikan diri pada bangsa dan negara."

"Adhi Makayasa itu kamu sudah punya kartu untuk jadi KSAL,” ujar Ganjar.

Ganjar yakin akan hal itu dan berpesan pada Letda Always agar menjaga track kariernya di arah yang positif dan tidak tergoda urusan duniawi.

Ganjar kemudian melempar candaan dengan namanya.

“Jadi panggilannya Always?"

"Tapi jangan Letnan Always, harusnya Jenderal Always,” ucap Ganjar membuat suasana ger-geran.

Ganjar semakin kagum saat tahu pekerjaan dari ayah Letda Always adalah juru parkir.

Ganjar merinding melihat seorang anak juru parkir menjadi perwira TNI dan peraih Adhi Makayasa.

“Hebat ini anak tukang parkir, waduh merinding saya."

"Saya doakan kamu jadi jenderal."

"Oke, selamat bekerja Bung,” tutur Ganjar.

Sebagai informasi, Letda bernama lengkap Always Giving Hamonangan Tiris ini merupakan Perwira Angkatan Laut asal Papua.

Letda Always merupakan anak juru parkir.

Dia meraih penghargaan Adhi Makayasa yang merupakan penghargaan tahunan kepada lulusan terbaik dari setiap matra TNI dan Polri. (*)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Persoalan Utang, Anak Punk Tewas Dikeroyok, Korban Ditemukan Tergeletak di Warung Sampang Cilacap

Baca juga: Tak Pakai Masker, Kerumunan di Depan Kios Tembaku di Pasar Patimuan Cilacap Dibubarkan Polisi

Baca juga: Bupati Temukan Penyebab Banyumas Masih Berstatus Level 4 PPKM: Terjadi Delay Input Data

Baca juga: Perpusdes Jendela Ilmu Juara I Tingkat Banyumas, Erna Husein: Banyak Inovasi dan Kreativitasnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved