Penanganan Corona

DPRD Jateng Tanggapi Kerumunan Saat Vaksinasi di SVG Jateng: Jangan Beraksi Sendiri Kayak Film Rambo

Jangan terkesan terlihat ingin beraksi sendirian seperti di Film Rambo - Anggota DPRD Jateng, Denny Septiviant menyoal program vaksinasi di Jateng.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
ISTIMEWA
Anggota DPRD Jateng, Denny Septiviant. 

Dia menambahkan, pemerintah selalu menindak masyarakat yang berkerumun, menyegel restoran, karenanya jangan sampai Gedung Gradhika juga disegel.

"Nanti yang menyegel rakyat."

"Kejadian ini memalukan dan membuktikan tidak rapinya perencanaan," imbuhnya.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turun tangan tertibkan antrean warga yang mengikuti program vaksinasi massal gratis di Gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks Kantor Gubernuran Jawa Tengah, Kota Semarang, Rabu (9/6/2021).
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turun tangan tertibkan antrean warga yang mengikuti program vaksinasi massal gratis di Gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks Kantor Gubernuran Jawa Tengah, Kota Semarang, Rabu (9/6/2021). (PEMPROV JATENG)

Sebelumnya, karena sempat ada kerumunan, Ganjar memastikan akan ada evaluasi pada pelaksanaan vaksinasi.

Terutama pada pendaftaran yang bisa dilakukan secara online.

Ganjar berharap percepatan vaksinasi terhadap lansia tetap bisa berjalan baik.

Selain itu, ia menegaskan program vaksinasi tersebut diperuntukkan warga berusia 50 tahun ke atas.

Bagi warga usia di bawahnya boleh ikut vaksin, namun syaratnya harus membawa orangtua atau tetangga berusia minimal 50 tahun sebanyak dua orang.

Ganjar menerangkan, bahwa program vaksinasi diprioritaskan untuk lansia.

Sebab saat ini, jumlah vaksin masih sangat terbatas. (Mamduh Adi)

Disclaimer Tribun Banyumas

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).

Baca juga: Bupati Banyumas Izinkan PKL Alun-alun Purwokerto Tetap Berjualan, Ini Syaratnya

Baca juga: PKL Alun-alun Purwokerto Protes, Bubarkan Pedagang Disemprot Disinfektan Gunakan Mobil Damkar

Baca juga: Muncul Klaster Bakeuda Purbalingga, 9 Staf Terkonfirmasi Positif Covid-19

Baca juga: Jumat, Presiden Jokowi Dijadwalkan Cek Bandara JB Soedirman Purbalingga

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved