Berita Regional
Muncul Klaster Kampus, 39 Dosen di UNG Positif Covid-19. Kampus Ditutup Sementara
Bahkan, tercatat ada 39 dosen dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan swab test PCR.
TRIBUNBANYUMAS.COM, GORONTALO - Kasus Covid-19 ditemukan di Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Bahkan, tercatat ada 39 dosen dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan swab test PCR.
Kejadian ini membuat kampus ditutup sementara.
Sejumlah dosen itu diketahui terpapar virus corona setelah UNG memeriksa 236 orang pegawainya yang terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan pada 10 Maret 2021.
"Kampus UNG ditutup sementara, kami meminta para dosen yang terpapar virus tersebut untuk isolasi mandiri dan memberlakukan belajar daring untuk mahasiswa," kata Rektor UNG Eduart Wolok di Gorontalo, Rabu (17/3/2021), seperti dilansir Antara.
Baca juga: Kampus UIN Saifuddin Zuhri Purbalingga Dibangun Mulai Tahun Ini, Ditarget Rampung 5 Tahun
Baca juga: IAIN Kudus Ajukan Izin Belajar di Kampus, Plt Bupati: Kami Belum Membolehkan Semua KBM Tatap Muka
Baca juga: Ada Warga Terinfeksi Covid-19 seusai Divaksin, Dinkes Kota Semarang: Satu-satunya Pencegah adalah 5M
Baca juga: Mudik Lebaran Diperbolehkan, Gubernur Ganjar Minta Sopir Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19
Menurut Eduart, sebagian fasilitas di kampusnya ditutup sampai 20 Maret 2021.
Namun, ada beberapa fasilitas yang tetap dibuka, di antaranya laboratorium tempat pratikum mahasiswa.
"Sebagian praktikum kedokteran dan keperawatan harus dilaksanakan secara offline tetapi itu dilaksanakan dalam kondisi protokol kesehatan yang ketat. Kami membatasi jumlahnya, yang semula 30 orang menjadi 15 orang. Yang semula durasi 3 jam menjadi 1,5 jam," kata Eduart.
Eduart juga mengatakan, setelah temuan puluhan dosen terpapar Covid-19, UNG akan membentuk crisis centre.
"Kami membentuk tim kesehatan di bawah Covid-19 Crisis Center UNG yang terdiri dari teman-teman dokter dan perawat yang ada di kampus, untuk melakukan pemantauan setiap hari terhadap perkembangan kondisi teman-teman yang melaksanakan isolasi mandiri, termasuk asupan gizi dan vitamin yang dikonsumsi oleh mereka agar bisa segera pulih," ungkapnya.
Saat ini, Eduart sedang menunggu hasil pemeriksaan swab PCR kedua dari para dosen yang terpapar Covid-19. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "39 Dosen Positif Covid-19, Kampus Universitas Negeri Gorontalo Ditutup".
Baca juga: Sekeluarga di Argopeni Kebumen Jadi Korban Pembacokan Tetangga, Seorang Tewas
Baca juga: Viral, Pasien RSJ Ini Diduga Polisi yang Hilang 16 Tahun Lalu saat Tsunami Melanda Aceh
Baca juga: Warga Myanmar Mulai Pakai Ketapel dan Bom Molotov, Lawan Pasukan Bersenjata saat Aksi Demonstrasi
Baca juga: Asyik Mancing di Telaga Pengilon Dieng Wonosobo, Dua Pemancing Malah Temukan Mayat Mengambang
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
kasus covid di kampus
Universitas Negeri Gorontalo
dosen covid
klaster kampus
Kades Askari Tilap Dana Bantuan Covid Rp 187 Miliar, Dipakai Judi dan Bayar DP Mobil Selingkuhan |
![]() |
---|
10 Penghuni Rumah Kontrakan di Matraman Jakarta Tewas Terbakar, Api Terlihat seusai Subuh |
![]() |
---|
6000 Karyawan Perhutani Berpotensi Dirumahkan, Imbas Penerapan PP Penyelenggaraan Kehutanan |
![]() |
---|
Hanya 42 Hari, Deni Ramdhani Sagara Jabat Wakil Bupati Tasikmalaya Tersingkat |
![]() |
---|
Viral, Pasien RSJ Ini Diduga Polisi yang Hilang 16 Tahun Lalu saat Tsunami Melanda Aceh |
![]() |
---|