Berita Purbalingga Hari Ini

Fakta Kisah Anak Dirantai di Purbalingga, Kapolres: Jangan Unggah Video Kalau Belum Tahu Ceritanya

Orangtuanya berpikir dengan cara dirantai, akan membuat tenang di saat meninggalkan anaknya di rumah sendirian.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI
Kapolres Purbalingga AKBP Fannky Ani Sugiharto. 

"Karena akibat viralnya video tersebut, keluarga ini ditolak tinggal di lingkungan dan harus pindah dari rumahnya yang sekarang," tuturnya. 

Polisi kemudian berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat dan warga di lingkungan tempat tinggalnya agar menerima kembali keluarga tersebut tinggal di rumahnya.

Kapolres mengimbau kepada masyarakat jika menemukan atau mengambil video jangan langsung diunggah di media sosial.

Karena harus tahu kronologisnya sehingga tidak menimbulkan stigma sosial yang dapat merugikan orang lain.

"Dengan kejadian ini, harus bisa berpikir positif dan bijak menyikapi sesuatu hal yang terjadi," tuturnya. 

Terkait orangtua anak tersebut, saat ini masih dilakukan proses pemeriksaan kemungkinan akan dilakukan langkah pembinaan. 

Karena memang tidak ditemukan tindakan kekerasan terhadap anak. 

Hanya saja langkah dan cara yang dilakukan itu yang harus diperbaiki. (Permata Putra Sejati)

Baca juga: Tergiur Harga Jual Tinggi, Petani Garam di Kebumen Mulai Produksi Garam Piramid

Baca juga: Bukit Sipako Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Agro di Kebumen, Ditanam Berbagai Tanaman Buah

Baca juga: Revisi Perda RTRW Tak Kunjung Selesai, Pengamat Ekonomi Unsoed Purwokerto: Pemkab Cilacap Merugi

Baca juga: BKSDA Jateng Temukan Tanaman Mangrove Kategori Langka di Segara Anakan Cilacap, Ini Cirinya

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved