Berita Kebumen
Diduga Kesetrum, Penebang Pohon di Buayan Kebumen Tewas. Tabung BBM Gergaji Mesin Juga Meledak
Niat Solihun menebang pohon Sengon di Desa Karangbolong, Kecamatan Buayan, berakhir tragis. Dia justru menjemput maut karena kecelakaan kerja.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Nasib nahas dialami Solihun (40), warga Desa Jladri, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen.
Niatnya menebang pohon Sengon di Desa Karangbolong, Kecamatan Buayan, berakhir tragis. Dia justru menjemput maut karena kecelakaan kerja.
Kasubag Humas Polres Iptu Sugiyanto mengatakan, peristiwa itu terjadi saat Solihun menebang pohon di pekarangan milik Ahmad Daud (40), Minggu (28/2/2021).
Baca juga: Bupati Kebumen Sudah Siapkan Festival Anggaran, Arif Sugiyanto: Berikut Program Kerjanya
Baca juga: Pelantikan Bupati Kebumen Digelar secara Virtual Jumat, Ini Rangkaian Acara dan Lokasi Kegiatannya
Baca juga: Apresiasi Vaksinasi Anggota Polres Kebumen, Plh Bupati: Insyaallah Tidak Ada Efek Sampingnya
Baca juga: Bayar Pajak Kendaraan Bisa Dilakukan di Akhir Pekan, Mobil Samson Hadir di Rumdin Bupati Kebumen
Korban diduga tak sengaja menyenggol kabel listrik yang terlepas dari tiang listrik di sekitar tempat kerjanya.
Sementara, posisi korban masih menenteng mesin chainsaw.
"Informasinya, korban terpeleset karena tanah yang licin. Saat terjatuh, korban menyenggol kabel yang terlepas dari tiang," jelas Iptu Sugiyanto, Senin (1/3/2021)
Akibat kejadian itu, Solihun meninggal dunia di lokasi.
Solihun rupanya mengalami luka bakar cukup serius. Mesin chainsaw yang dipakainya untuk bekerja pun ikut terbakar hingga meleleh dengan kondisi tabung BBM meledak.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) Inafis Polres Kebumen bersama Polsek Buayan, polisi tidak menemukan tanda yang mengarah ke tindakan kejahatan.
"Setelah kami ke TKP, kami pastikan bahwa korban benar-benar meninggal dunia karena kecelakaan kerja," katanya.
Baca juga: Ketemu PGRI Banjarnegara, Anggota DPD Bambang Sutrisno Janji Perjuangkan Guru Honorer Lama Jadi PPPK
Baca juga: Truk Terperosok ke Kebun Sedalam 50 Meter, Warga Jenawi Karanganyar Bahu Membahu Tarik secara Manual
Baca juga: Tak Berkutik, 5 Bapak di Tembalang Semarang Dibekuk Polisi saat Asyik Judi Biliar di Rumah Kosong
Baca juga: Bioskop di Purwokerto Dapat Lampu Hijau Buka, Tempat Karaoke Belum. Ini Alasan Bupati Banyumas
Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara adat warga setempat.
Tak ingin kejadian serupa terulang, Iptu Sugiyanto mengimbau warga lebih berhati-hati dalam bekerja. (*)