Ini Pesan Afif Nurhidayat Buat Warga Wonosobo: Tidak Usah Datang Saat Pelantikan, Nanti Juga Ketemu

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo, suasana pendopo Kantor Pemkab Wonosobo mulai ramai pada Kamis (25/2/2021) siang.

Di sana, Bupati dan Wakil Bupati terpilih Afif Nurhidayat dan Muhammad Albar mengikuti gladi bersih pelantikan yang akan dilaksanakan pada Jumat (25/2/2021).

Dari cara duduk, kemudian berjalan (baris berbaris), hingga prosesi pengambilan sumpah, Afif dan Albar berlatih hingga khatam. 

Baca juga: Sudah Sepekan Pencarian Korban Masih Nihil, Pencari Pasir yang Hanyut di Sungai Galuh Wonosobo

Baca juga: Fendi Warga Wonosobo Ini Miliki Uang Palsu Senilai Rp 21,4 Juta, Ditangkap di Parakan Temanggung

Baca juga: Talud Kantor Kecamatan Watumalang Wonosobo Ambrol, Dua Petani Tewas, Sedang Berteduh di Warung

Baca juga: Warga Wonosobo Ini Kepergok Jual Kubis Hasil Curian, Beraksi di Kebun Desa Gembol Banjarnegara

Sementara dari Rumah Dinas Bupati Wonosobo di belakang pendopo, lantunan ayat Alquran bergema.

Puluhan warga berbusana muslim mengaji di tempat yang akan ditinggali keluarga Bupati definitif mulai Jumat (26/2/2021). 

Seusai gladi, Afif dan Albar langsung membaur dengan jamaah pengajian yang dipimpin seorang kiai. 

Afif berkata, menjelang pelantikan, ia tidak menggelar acara muluk-muluk.

Dia sekadar mengadakan pengajian (semakan) Alquran 30 juz di Rumah Dinas Bupati Wonosobo.

Dia rupanya berharap ritus itu melahirkan keberkahan bagi kepemimpinannya nanti. 

Kegiatan keagamaan berlanjut hingga Kamis (25/2/2021) malam.

Pihaknya mengadakan mujahadah dengan mengundang para ulama dan sesepuh di Kabupaten Wonosobo. 

"Kami aturi (undang) alim ulama, senantiasa kami harapkan doanya agar kami berdua bisa menjalankan tugas dengan amanah," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (25/2/2021).

Afif yang merupakan sarjana agama ini berharap doa para kiai bisa mengiringi pemerintahannya untuk memajukan masyarakat Kabupaten Wonosobo. 

Saat pelantikan, meski dilaksanakan secara virtual, Afif tak menampik kemungkinan adanya tim sukses, simpatisan, dan masyarakat umum yang ingin menyaksikan pelantikan pemimpinnya secara langsung di pendopo.  

Mereka juga tentu ingin bertemu dengan Bupati dan Wakil Bupati untuk mengucapkan selamat.

Afif tak bisa menghalangi keinginan warga yang ikut senang atas keterpilihannya tersebut. 

Hanya pihaknya akan mengatur pertemuan itu agar mereka tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. 

Di sisi lain, ia lebih menganjurkan masyarakat tidak datang ke pendopo agar tidak melahirkan kerumunan.

Masyarakat bisa menyaksikan prosesi pelantikan yang disiarkan langsung di official Wonosobo web TV. 

"Masyarakat bisa tetap ketemu Bupati, namun tetap patuhi protokol kesehatan," katanya.

Istri Afif Nurhidayat, Dyah Retno Sulistyowati terharu sekaligus bangga karena suaminya akan dilantik menjadi Bupati Wonosobo.

Dia pun tak menyangka suaminya bakal menjadi orang nomor satu di daerah. 

Dia mengenal suaminya sebagai seorang politikus sejak muda.

Dyah sudah mendampingi suaminya selama 19 tahun sebagai anggota DPRD Kabupaten Wonosobo. 

Afif yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Wonosobo cukup lama menjadi wakil rakyat, sejak 1999 sampai 2020 atau selama 21 tahun. 

Sebagai politikus kawakan, Afif di mata sangat istri adalah sosok yang sabar dan berjiwa pemimpin. 

"Beliau bisa ngemong dan tidak mudah tersulut emosi atau terprovokasi," katanya. (Khoirul Muzakki)

Baca juga: Besok Jumat Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga, Tamu Undangan Dibatasi Hanya 25 Orang

Baca juga: ASN Pemkab Purbalingga Didorong Lebih Awal Lapor SPT Tahunan, Batas Akhir 31 Maret 2021

Baca juga: Kisah Pencuri Makanan yang Babak Belur Dimassa, Kini Nyantri di Ponpes Alif Baa Banjarnegara

Baca juga: Jumat, Puncak Acara Peringatan Hari Jadi Ke 450 Kabupaten Banjarnegara Diisi Pengajian Gus Miftah