Begini Cerita Pemuda Marah dan Robek Uang, Enggan Bayar Tiket Wisata Palawi Baturraden Banyumas

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Sebuah video seorang pemuda bersama teman wanitanya sempat viral di status Whatsapps Group karena merobek uang tiket masuk ke tempat Wisata Palawi Baturraden, pada Sabtu (19/12/2020).

Pasangan muda tersebut diketahui mencoba masuk ke tempat Wisata Palawi, Baturraden tanpa membayar.

Saat petugas menutup portal dan menarik uang tarif masuk, pemuda itu justru marah-marah kepada petugas.

Baca juga: Kapolres Banyumas Show of Force Pos Pengamanan Prioritas, Jelang Natal dan Tahun Baru

Baca juga: Bupati Banyumas Wajibkan Wisatawan Luar Derah Tunjukkan Hasil Negatir Rapid Test Antigen

Baca juga: Bupati Banyumas Imbau Khatib Ingatkan Prokes Lewat Khotbah Salat Jumat Guna Cegah Covid-19

Baca juga: Terbukti Jual Ciu dan Anggur, 5 Pedagang Diamankan Sat Sabhara Polresta Banyumas

"Bukannya membayar, pemuda itu justru marah-marah kepada petugas," ujar Public Relation PT Palawi Baturraden, Sista Maheni kepada Tribunbanyumas.com, Senin (21/12/2020).

Video pemuda merobek uang tiket masuk Palawi menjadi viral setelah diposting di status Whatsapps milik Sista Maheni.

Karena tidak mau berurusan panjang dengan petugas, teman wanita pemuda itu kemudian membayarkan tarif masuk untuk dua orang sebesar Rp 56 ribu.

Namun ketika uang tiket masuk diberikan kepada petugas, pemuda itu justru merebut dari teman wanitanya dan merobeknya serta melemparkan ke tanah.

"Pemuda itu bilang situ ambil dan mengajak petugas berkelahi juga," katanya.

Petugas pintu masuk lalu merekam peristiwa itu dan diunggah ke status Whatsapps sehingga viral.

Sista mengatakan, dia yang langsung berhadapan dan melihat kejadian itu kemudian merekamnya.

Peristiwa itu lalu dilaporkan ke Polsek Baturraden sebagai cara petugas agar memberikan efek jera kepada pemuda itu yang secara sengaja tidak mau membayar dan merusak uang.

Sementara itu, Kapolsek Baturraden, AKP Mugiono membenarkan kejadian tersebut dan masih menyelidiki kasusnya.

Menurutnya, di dalamnya ada unsur pidana karena sengaja merusak uang. (Permata Putra Sejati)

Baca juga: Gunakan Bekas Pal Listrik dan Kayu, Warga Dusun 1 Kemangkon Purbalingga Kembali Blokir Jalan

Baca juga: Jalur Bantar-Suwidak Wanayasa Banjarnegara Longsor, Penyaluran Logistik Korban Longsor Tersendat

Baca juga: Polresta Banyumas Bekuk 2 Pencuri Penggilngan Padi, Beraksi dari Pemalang Hingga Wonosobo

Baca juga: Sepakat dengan Gubernur Jateng, Bupati Temanggung Tak Akan Paksakan KBM Tatap Muka Digelar Januari