Berita Banyumas
Omset Pedagang Pasar Wage Purwokerto Menurun 70 Persen Sejak Pandemi, Bupati Coba Bantu Cari CSR
Menurunnya jumlah pembeli di Pasar Wage Purwokerto tidak hanya terjadi pada saat ada pedagang yang terkonfirmasi positif, tetapi sejak Maret 2020.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Semenjak adanya pandemi Covid-19, omset para pedagang Pasar Wage Purwokerto diperkirakan turun sampai 70 persen.
Namun demikian setelah adanya sterilisasi serta imbauan dan ajakan dari Bupati Banyumas terkait sudah amannya untuk berbelanja di pasar, kondisi kembali membaik.
Kepala UPTD Pasar Wilayah 1 Purwokerto, Arif Budiman mengungkapkan, dalam waktu satu minggu ini kondisi pengunjung di Pasar Wage Purwokerto kembali ramai.
• Sekolah Sudah Bisa Ajukan Izin Gelar KBM Tatap Muka, Bupati Banyumas: Satu Kelas Maksimal 10 Siswa
• Korban Dianiaya Hingga Patah Tulang, Dituduh Curi Handphone Saat Nongkrong di Alun-alun Banyumas
• Alhamdulillah, BSU Pekerja Tahap Pertama Rp 600 Ribu Sudah Cair, Banyumas Ada 46.117 Rekening
• Admin PT Herbatama Indo Perkasa Purwokerto Ditangkap Polisi, Dilaporkan Gelapkan Uang Perusahaan
"Sudah seminggu ini agak mendingan."
"Cuma memang kalau mau dibandingkan yang sebelum corona jelas masih berbeda," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (31/8/2020).
Menurut Arif, menurunnya angka pengunjung tidak hanya terjadi pada saat ada pedagang yang terkonfirmasi positif, tetapi sudah sejak Maret 2020.
Pedagang sejak Maret 2020, jumlah kunjungan (pembeli) sudah mulai menurun apalagi ditambah ada kasus positif corona.
Arif menjelaskan, pada saat awal pandemi omset berkurang menjadi 50 hingga saat ini menjadi sekira 70 persen.
Karena hal itulah pedagang mengeluh dengan situasi seperti itu.
"Sepi otomatis mengeluh, sekarang sudah mulai membaik."
"Walaupun rata-rata banyak belanja online sehingga itu juga termasuk faktor mengurangi pengunjung untuk datang," jelasnya.
Sepi dan lesunya Pasar Wage Purwokerto dinilai dipengaruhi menurut pedagang salah satunya karena aturan sistem satu arah.
Pedagang Pasar Wage berucap kondisi pasar masih sepi semenjak dibuka kembali setelah adanya 24 pedagang yang dinyatakan positif Covid-19 pada bulan lalu.
Seperti yang diungkapkan oleh seorang pedagang Pasar Wage, Purwokerto, Nesa (40) yang menilai sepinya pasar salah satunya adalah karena aturan jalan sistem satu arah.