Penyaluran BSPS 2020 di Purbalingga Meningkat, Bupati Tiwi: Penerima Manfaat Harus Bersyukur

"Tahun ini BSPS untuk kabupaten Purbalingga mengalami peningkatan 155 unit menjadi 705 unit jika dibandingakan tahun lalu yang hanya 550 unit. Jumlah itu tersebar di 7 kecamatan 26 desa.”

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Penyaluran Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) tahun 2020 di Kabupaten Purbalingga meningkat.

Penyerahan BSPS tahun 2020 memasuki tahap kedua. Terdapat 201 penerima BSPS yang menerima buku tabungan atau virtual account sejumlah Rp17,5 juta untuk rehab rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Sebelumnya pada tahap pertama terdapat 504 virtual account telah dicairkan pada bulan Juni lalu.

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi menuturkan, Kabupaten Purbalingga baru mendapatkan program bantuan rehab rumah yang digulirkan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2019 lalu.

• Kosong karena Pandemi, Ruang Kelas SMP Cokroaminoto Banjarnegara Disulap Jadi Klinik Kesehatan

• Menilik Kedai Bakso Satria Pramuka Kwarcab Banyumas, Berangkat dari Keinginan Kemandirian Dana

• Gabungan Ormas di Purbalingga Tolak RUU HIP, Gelar Aksi Demosntrasi di Tengah Pandemi

• Rp500 Juta Hangus Jadi Abu, Nilai Kerugian Kebakaran Pabrik Tahu dan Rumah di Banjarnegara

Pada tahun 2019 kabupaten Purbalingga mendapatkan kucuran bantuan stimulan perumahan swadaya sejumlah 550 unit.

"Sebelumnya, bantuan rehab rumah bagi masyarakatnya baru berasal dari program bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Purbalingga dan RTLH dari Desa," ujar Bupati akrab disapa Tiwi saat menyerahkan Buku tabungan untuk rehab rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di pendapa Dipokusumo, Senin (6/7/2020).

Menurut Tiwi, tahun 2020 Kabupaten Purbalingga mendapat BSPS 705 unit.

Pemberian BSPS meningkat 155 unit dari tahun sebelumnya yang hanya mendapat 550 unit.

"Tahun ini BSPS untuk kabupaten Purbalingga mengalami peningkatan 155 unit menjadi 705 unit jika dibandingakan tahun lalu yang hanya 550 unit. Jumlah itu tersebar di 7 kecamatan 26 desa,” jelasnya.

Bupati mengajak para penerima manfaat BSPS untuk bersyukur, mengingat bantuan dari pemerintah pusat tersebut hanya diberikan kepada masyarakat yang terpilih.

Selain itu, besaran bantuan juga lebih besar dibandingkan program rehab rumah lainnya yang hanya berkisar antara Rp10 juta hingga Rp12,5 juta saja.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Dinrumkim) Kabupaten Purbalingga, Imam Hadi mengatakan penyerahan BSPS saat ini merupakan penyaluran lanjutan penyaluran BSPS sebelumnya yang dilaksanakan pada Bulan Juni lalu.

Pada tahap pertama BSPS telah disalurkan sebanyak 504 penerima.

"Penyaluran tahap kedua ini sebanyak 201 penerima,” tuturnya.